Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0

ADVERTISEMENT
Pandemi virus corona yang masih berlangsung telah berdampak pada sejumlah aspek, termasuk pendidikan. Meski sekolah terpaksa ditutup bukan berarti proses belajar menjadi terhenti. Untuk sementara waktu, program belajar jarak jauh diterapkan secara daring atau online.
ADVERTISEMENT
Namun, tak dapat dipungkiri jika mungkin ada saja keluarga yang memiliki keterbatasan pada akses internet, entah karena sisi ekonomi maupun letak geografisnya. Sehingga mereka pun jadi sulit berinteraksi dengan guru atau pihak sekolah anak.
Maka dari itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) meluncurkan program Belajar dari Rumah yang telah tayang di salah satu televisi nasional TVRI, mulai Senin (13/4) lalu. Nah Moms, apakah Anda sudah menyaksikannya bersama si kecil selama 3 hari terakhir ini? Bila belum atau sempat tertinggal informasi terkait hal ini, kumparanMOM telah merangkum 5 fakta tentang Program Belajar dari Rumah di TVRI, sebagai berikut.
1. Disiapkan sebagai alternatif
Program Belajar dari Rumah merupakan salah satu alternatif belajar di tengah pandemi virus corona, Moms. Dalam laman resmi Kemdikbud, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim ingin memastikan bahwa kondisi darurat seperti ini tak memutus kesempatan anak-anak untuk belajar.
ADVERTISEMENT
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa mungkin ada saja keluarga yang memiliki keterbatasan pada akses internet, sehingga lewat media televisi ini diharapkan bisa membantu para peserta didik, juga orang tua dalam mendampingi buah hatinya selama pembelajaran dari rumah.
"Program Belajar dari Rumah merupakan bentuk upaya Kemdikbud membantu terselenggaranya pendidikan bagi semua kalangan masyarakat di masa darurat COVID-19," kata Nadiem Anwar Makarim pada telekonferensi Peluncuran Program Belajar dari Rumah di Jakarta, Kamis (9/4) lalu.
2. Bisa diikuti semua jenjang pendidikan
Program Belajar dari Rumah disiapkan untuk semua jenjang pendidikan, Moms. Mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan sederajat hingga SMA dan sederajat. Jadi pelajar madrasah misalnya, bisa mengikuti juga.
Bahkan, terdapat pula materi bimbingan untuk orang tua dan guru, serta program kebudayaan yang dapat disaksikan di akhir pekan, Sabtu dan Minggu.
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Kebudayaan (Dirjenbud) Hilmar Farid menuturkan, jadwal di hari Senin hingga Jumat digunakan untuk pembelajaran dengan total durasi tiga jam per hari untuk semua tayangan.
"Jadi, masing-masing ada setengah jam. Setengah jam untuk PAUD, setengah jam untuk kelas 1 sampai kelas 3 SD, setengah jam untuk kelas 4 sampai kelas 6 SD, dan setengah jam masing-masing untuk SMP, SMA, dan parenting," jelas Hilmar dalam laman resmi Kemdikbud.
3. Bisa disaksikan melalui streaming
Menyaksikannya bukan secara live streaming, tujuannya adalah untuk mempermudah para peserta didik. Kendati demikian, Anda dapat memanfaatkan sejumlah layanan pihak ketiga untuk menonton siaran tersebut secara streaming melalui laptop maupun smartphone. Semua layanan streaming ini bisa diakses secara gratis, dan Anda membutuhkan kuota untuk akses internet saja.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjutnya, berikut daftar streaming TVRI untuk program Belajar dari Rumah yang bisa Anda akses secara gratis.
- USeeTV
Layanan streaming milik Telkom ini menyediakan live streaming siaran TVRI 24 jam. Anda pun bisa mengaksesnya dengan membuka situs web www(dot)usetv(dot)com/livetv/tvri atau bisa download aplikasi USeeTV di Google Play Store dan Apple App Store.
-Vidio
Selain menampilkan film dan berbagai serial TV, Vidio juga bisa untuk streaming siaran televisi TVRI, Moms. Lewat situs www(dot)video(dot)com/live/6441-tvri atau bisa download aplikasi Vidio di Google Play Store dan Apple App Store.
-Maxstream
Layanan streaming milik operator seluler Telkomsel juga bisa untuk menonton program Belajar dari Rumah di TVRI. Anda bisa download aplikasi Maxstream di Google Play Store untuk pengguna Android dan Apple App Store untuk pengguna iOS.
4. Terpisah dari Program Mimbar Agama
Setelah dua hari penayangan, tersiar kabar di grup WhatsApp bahwa program Belajar dari Rumah di TVRI diselingi dengan program mimbar agama, sehingga hal ini meresahkan masyarakat.
ADVERTISEMENT
Kira-kira begini bunyi pesan yang beredar tersebut.
"Iya bahas pembelajaran dr TVRi hny 30 menit dr pukul 08.30-09.00 lngsng malah yg nongol mimbar katolik yah. Pdhl sesi brkt ny kls 4 kan. Astaghfirullahal adzim kita para orngtua perlu mndmpingi saat tyngn trsebut."
Tak lama kemudian, Plh. Direktur Program dan Berita LPP TVRI, Usrin Usman memberikan pernyataan resminya dan mengatakan bahwa ia sangat menyayangkan, adanya pemberitaan sepihak terkait program Belajar dari Rumah. Dalam keterangan tertulisnya itu, Usrin menjelaskan, program mimbar agama Katolik atau mimbar agama lain merupakan program yang terpisah.
"Berdiri sendiri dan sudah terjadwal di dalam pola acara TVRI," pungkasnya.
5. Disiapkan Kemdikbud untuk 3 bulan ke depan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mendikbud Nadiem Anwar Makarim telah merencanakan program Belajar dari Rumah di TVRI ini akan berlangsung selama 3 bulan, mulai Senin (13/4) lalu hingga Juli 2020. Program ini pun bakal dievaluasi lebih lanjut di akhir bulan ketiga.
Ditambahkan Dirjenbud Hilmar,Kemdikbud akan menyiapkan sekitar 720 episode untuk penayangan program Belajar dari Rumah selama 90 hari ke depan di TVRI.
"Saat ini Kemdikbud sudah menyiapkan tayangan untuk dua minggu pertama, sambil memproduksi untuk tayangan di minggu-minggu berikutnya," ucapnya.
----------
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!