Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Ingin cepat hami l setelah menikah? Tenang, ada beberapa hal yang bisa dilakukan suami dan istri untuk meningkatkan peluang kehamilan .
ADVERTISEMENT
Sayangnya, tidak semua pasangan tahu apa-apa saja yang sebenarnya perlu dilakukan agar bisa cepat hamil. Salah-salah, malah terjebak mitos atau melakukan hal-hal yang tidak ada gunanya.
Nah, Anda yang ingin cepat hamil setelah menikah, coba ikuti beberapa tips dari kumparanMOM berikut ini.
Tips agar Cepat Hamil Setelah Menikah
Salah satu upaya yang bisa Anda lakukan agar cepat hamil adalah dengan memantau kalender menstruasi. Tujuannya, agar siklus dan masa subur dapat terprediksi dengan lebih baik.
Perempuan dengan siklus menstruasi teratur biasanya punya masa ovulasi sekitar dua minggu sebelum datangnya menstruasi. Sedangkan untuk perempuan yang tidak teratur masa menstruasinya, biasanya terjadi 12 sampai 16 hari sebelum menstruasi.
2. Hindari Stres, Coba Hidup Santai
Berharap untuk segera dikaruniai anak memang tidak ada salahnya, namun, upayakan untuk tetap tenang, santai dan rileks. Jika keinginan terlalu menggebu, justru terkadang bisa memicu stres dan menambah beban pikiran. Hal ini malah akan mempersulit atau menghambat terjadinya kehamilan.
ADVERTISEMENT
Stres justru dapat mengganggu ovulasi, lebih baik, jalani saja momen menunggu kehadiran anak dengan santai. Nikmati hubungan seksual dengan pasangan dan jangan terlalu memikirkan soal keberhasilan bisa cepat hamil atau tidak.
Sebuah studi yang dilakukan National Institute of Health pada 2017 juga menemukan bahwa pasangan yang mengalami obesitas mungkin membutuhkan 55 hingga 59 persen waktu yang lebih lama untuk mendapatkan keturunan, dibandingkan dengan pasangan yang tidak mengalami obesitas.
Bukan cuma itu, penelitian menunjukkan bahwa seorang perempuan yang kelebihan berat badan bisa butuh dua kali lebih lama untuk hamil daripada seorang perempuan yang memiliki massa indeks tubuh normal. Begitu pula dengan perempuan yang kekurangan berat badan, mereka cenderung membutuhkan waktu empat kali lebih lama untuk hamil.
ADVERTISEMENT
Pria pun perlu menjaga berat badannya. Menurut penelitian, kalau pria alami obesitas, sperma yang dihasilkan biasanya memiliki kualitas yang buruk. Demikian pula jika pria terlalu kurus, umumnya jumlah spermanya sedikit.
Itulah kenapa, baik suami maupun istri perlu menjaga berat badan ideal bila ingin cepat hamil.
Sebelum hamil, ada baiknya persiapkan tubuh dengan memberinya simpanan nutrisi penting yang cukup seperti kalsium, protein dan zat besi. Ini berarti, tubuh harus cukup mengkonsumsi berbagai buah dan sayuran, protein tanpa lemak, biji-bijian, susu dan sumber lemak sehat.
Pasangan yang ingin cepat hamil juga bisa mengkonsumsi vitamin B dari makanan seperti sayuran berdaun hijau gelap, brokoli, roti dan sereal yang diperkaya, kacang-kacangan, dan jeruk.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kandungan asam folat juga dibutuhkan untuk Anda yang merencanakan kehamilan atau sedang hamil. Asam folat punya banyak fungsi mulai dari mencegah risiko cacat tabung saraf pada bayi, mencegah keguguran hingga anemia.
Selain berhubungan seks setiap hari selama masa subur, penting untuk membangun mood dan suasana yang mendukung sebelum berhubungan seks.
Anda bisa memutar playlist favorit dengan pasangan atau menciptakan suasana yang nyaman di kamar. Mood dan komunikasi yang baik juga berpengaruh terhadap kualitas hubungan seksual.
Pasalnya, jika hubungan seksual berkualitas, peluang kehamilan pun semakin besar terjadi. Anda dan pasangan juga bisa mengeksplor gaya bercinta baru agar sensasi bercinta tidak terasa monoton.
Selamat mencoba mengikuti tips-tips ini dan semoga cepat hamil, ya!
ADVERTISEMENT