5 Langkah Ajari Anak Etika Batuk

Anak Batuk Foto: Shutterstock

Di tengah merebaknya 'topik' virus corona seperti saat ini, pasti Anda pernah merasa kesal bila melihat beberapa pihak yang batuk dan bersin sembarangan. Seperti tidak menutup mulutnya, menghadapkan mukanya langsung di depan orang lain, buang ludah atau ingus sembarang dan tidak mencuci tangan.

Meski dibuat kesal, sebaiknya Anda jadikan pembelajaran. Misalnya dengan mengajarkan anak etika batuk. Meski terlihat anak masih terlalu kecil dalam menerapkannya, tapi hal ini akan membuat ia lebih sopan serta demi menjaga kesehatan orang di sekitarnya pula.

Seperti dikutip dari laman resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), batuk atau bersin dapat merupakan gejala utama infeksi saluran respiratori akut, yang mengandung droplet nuclei (percik renik). Adapun di dalam renik tersebut terdapat virus dan bakteri.

Anak batuk Foto: Shutterstock

Jadi, apabila etika bersin dan batuk tidak dilakukan dengan benar, virus atau bakteri bisa tersebar cukup jauh, hingga mencapai jarak beberapa meter dan terhirup oleh orang lain. Oleh karenanya, penting sekali anak diajarkan etika batuk yang benar.

Berikut cara mengajarkan anak etika saat sedang batuk:

1. Langkah pertama adalah mengajarkan anak untuk menutup hidungnya menggunakan tisu atau siku saat sedang batuk.

2. Bilang pada si kecil agar tidak menutup mulut dan hidung menggunakan telapak tangan saat sedang batuk. Lalu palingkanlah wajah dan jangan batuk di hadapan orang lain.

"Ketika Anda batuk di udara, sebenarnya dapat menularkan kuman sejauh 3 hingga 6 kaki di depan Anda," jelas spesialis penyakit infeksi di Cleveland Clinic, Frank Esper, MD, seperti dikutip dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat.

"Dan jika kamu batuk ke tangan, kamu bisa memindahkan kuman dari satu tempat ke tempat lain ketika kamu menyentuh sesuatu yang lain," tambahnya.

Ilustrasi Anak Batuk. Foto: Shutterstock

3. Langsung buang tisu bekas pakai itu ke tempat sampah. Jangan disimpan apalagi digunakan lagi.

4. Segera cuci tangan setelah batuk atau bersin menggunakan sabun dan air mengalir selama 20 detik. Bagaimana bila tidak ada? Tenang, Anda bisa mengajarkan anak untuk menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol.

5. Pastikan anak menggunakan maskernya saat sedang sakit agar tidak menularkan orang lain.

***

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!