6 Aktivitas Belajar yang Seru untuk Anak Balita

11 Juli 2022 11:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak balita belajar dengan buku. Foto: Ami Parikh/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak balita belajar dengan buku. Foto: Ami Parikh/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Tak hanya bermain, anak balita juga perlu diajak belajar untuk mengembangkan kemampuannya. Bahkan, menurut seorang dosen di departemen pendidikan Tufts University Erin Seaton, Ed.D, balita cenderung senang mempelajari hal-hal baru yang dapat mendukung keterampilannya.
ADVERTISEMENT
“Mereka senang menguasai konsep-konsep baru, jadi ini adalah waktu yang tepat untuk meletakkan dasar untuk keterampilan masa depan, seperti membaca dan berhitung,” jelasnya sebagaimana dikutip dari Parents.
Nah Moms, kegiatan belajar untuk balita tak melulu harus melalui lembaga pendidikan. Ada berbagai aktivitas belajar menyenangkan yang dapat dilakukan di rumah bersama balita. Berikut beberapa di antaranya.

Aktivitas Belajar untuk Balita

Ilustrasi anak balita belajar mengenal huruf. Foto: Thinkstock
1. Mengenal dan Mengeja Huruf
Pada usia dua tahun, anak umumnya sudah mampu diajari untuk mengenal huruf. Tentu bukan langsung membaca, ya Moms. Anda bisa mengajarkan si kecil untuk mengenali huruf-huruf yang terdapat dalam namanya. Tempelkan stiker huruf di berbagai perlengkapan atau benda-benda yang ada di rumah seperti kulkas, lemari, mainan, di botol minum, dan lain-lain. Sehingga si kecil lebih familiar dengan rangkaian huruf dalam namanya.
ADVERTISEMENT
2. Menghitung Barang
Selain mengenal huruf, anak usia dua tahun umumnya juga sudah bisa diajari berhitung. Mulailah dari hitungan 1 – 10 terlebih dahulu. Praktikkan kegiatan berhitung ini dengan menghitung barang-barang yang ada di rumah, menghitung jari, dan kegiatan bermain lainnya.
3. Membuat dan Mengelompokkan Bangun Datar
Hal lain yang bisa diajarkan pada balita adalah tentang bangun datar, seperti persegi, segitiga, dan lingkaran. Ajak si kecil menggambarnya, kemudian gunting dan tempel bentuk-bentuk tersebut sesuai dengan kelompoknya. Selalu awasi anak saat menggunakan gunting ya, Moms.
4. Melukis dengan Jari
Ilustrasi balita melukis dengan jari. Foto: Shutterstock
Tak hanya menyenangkan, melukis dengan jari juga bisa menjadi cara untuk mengajari anak balita jenis-jenis warna. Pastikan pilih alat warna yang aman di kulit anak-anak. Anda juga bisa membuatnya sendiri dengan mencampurkan yoghurt plain dengan pewarna makanan, sehingga lebih aman jika anak menjilatnya.
ADVERTISEMENT
5. Belajar Tanda Isyarat
Saat beraktivitas di luar ruangan, ajari anak balita usia 4-5 tahun untuk mengenal tanda-tanda isyarat yang ia lihat. Seperti tanda di toko, rambu-rambu lalu lintas, dan lain sebagainya. Jelaskan pada si kecil apa arti dari tanda tersebut. Setelah ia cukup paham, Anda mungkin bisa mengajaknya bermain tebak-tebakan tanda isyarat di rumah.
6. Memisahkan Benda Berdasarkan Warnanya
Menurut Dr. Seaton, tindakan mengamati, membandingkan, dan membedakan barang termasuk dalam pengenalan matematika dasar. Untuk itu, Anda bisa mengajak si kecil memisahkan benda berdasarkan warnanya, Moms. Tanyakan pada si kecil mana kelompok warna yang paling banyak dan yang paling sedikit untuk melatih daya pikirnya.