6 Tanda IUD Bermasalah

Ilustrasi alat KB spiral atau IUD Foto: Shutterstock

Intrauterine Device atau IUD dikenal sebagai salah satu alat kontrasepsi yang bisa dipilih untuk menunda kehamilan. Alat kontrasepsi yang sering disebut KB spiral ini bekerja dengan mengubah cara sperma bergerak, sehingga tidak dapat mencapai sel telur. Dari situ lah kehamilan tidak akan bisa terjadi.

Sebenarnya, jarang terjadi masalah usai pemasangan alat kontrasepsi yang satu ini. Namun, dalam beberapa kasus, pemakaian IUD bisa saja bermasalah pada sebagian wanita. Lantas, apa saja tanda-tanda IUD bermasalah?

Tanda-tanda IUD Bermasalah

1. Posisi IUD Bergeser

Meski jarang terjadi, tetap ada kemungkinan IUD bergeser dari tempatnya. Dilansir WebMD, jika IUD tidak berada di tempat yang tepat, maka Anda bisa hamil, Moms.

Ilustrasi sakit perut. Foto: TORWAISTUDIO/Shutterstock

2. Merasa Ada yang Mengganjal

Kontrasepsi IUD dipasang di rongga rahim untuk mencegah sperma mencapai sel telur. Namun, apabila Anda merasakan sesuatu yang mengganjal pada bagian tersebut, bisa jadi bagian plastik IUD telah bergeser dan menyembul keluar atau bisa juga sebaliknya, Anda tidak dapat menemukan bagian talinya.

"Hal utama yang perlu dikhawatirkan adalah jika mereka tidak dapat menemukan tali senarnya. Bisa jadi IUD Anda telah bergerak lebih jauh ke dalam rahim," ujar Profesor Klinis dari Yale University School of Medicine, Dr. Mary Jane Minkin M.D., dikutip dari Bustle.

3. Pasangan Juga Dapat Merasakannya

Suami pun juga bisa merasakan IUD bergeser, Moms. Saat berhubungan seks dan suami merasakan penisnya menyentuh sesuatu yang keras, bisa jadi IUD telah bergeser dari posisi normal. Padahal, semestinya IUD tidak dapat terasa saat bercinta apabila dipasang dengan posisi yang tepat.

4. Nyeri saat Berhubungan Seks

Beberapa wanita pun melaporkan berhubungan seks dengan suami menjadi lebih menyakitkan. Bisa jadi, rasa nyeri dan sakit itu menunjukkan IUD telah menusuk-nusuk bagian leher rahim.

Ilustrasi kontrasepsi IUD Foto: Shutter Stock

5. Kram Parah hingga Keputihan Tak Normal

Ketika KB IUD bermasalah, hal lain yang bisa dialami adalah Anda mengalami kram perut parah, keputihan yang tidak normal hingga demam. Bisa jadi gejala ini juga menunjukkan tanda-tanda infeksi. Waspadai juga apabila keputihan yang dialami tidak normal, seperti berwarna cokelat, encer dan berbau.

5. Pendarahan Hebat

Bercak darah setelah pemasangan IUD wajar terjadi. Namun, apabila darah yang keluar seperti tidak normal atau bahkan terjadi pendarahan hebat, bisa jadi gejala yang perlu Anda waspadai.

6. Panjang Tali Berubah

Saat dokter memasangkan IUD ke dalam rahim, ada beberapa tali yang akan dipotong. Anda pun nantinya bisa merasakan tali-tali tersebut saat telah terpasang. Namun, apabila tali tiba-tiba terasa lebih panjang atau pendek, bisa jadi pertanda IUD telah bergeser dari tempatnya. Maka dari itu, penting segera mendatangi dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.