8 Keterampilan Hidup yang Perlu Diajarkan pada Anak Usia Sekolah

Ilustrasi ibu sedang membersihkan rumah bersama anak. Foto: Shutterstock

Memasuki usia sekolah, anak-anak umumnya tidak ingin dianggap sebagai anak kecil lagi. Ia mulai ingin tahu kehidupan dan aktivitas yang dilakukan oleh orang dewasa, terutama orang tua dan kakaknya.

Nah Moms, ada beberapa keterampilan hidup yang penting untuk diajarkan pada anak usia sekolah. Keterampilan tersebut bertujuan untuk melatih kemandirian anak dan berguna untuk hidupnya di masa depan. Apa saja itu? Simak penjelasan berikut ini sebagaimana dikutip dari Verywell Family.

Keterampilan Hidup yang Perlu Diajarkan pada Anak Usia Sekolah

Ilustrasi anak memilih buah-buahan yang akan dimakan. Foto: Shutterstock

1. Membuat Keputusan

Setiap waktu, kita selalu dihadapkan dengan berbagai pilihan, misalnya mau makan apa, mau pakai baju apa, dan lain sebagainya. Dengan banyaknya pilihan saat ini, penting bagi orang tua untuk mengajarkan anak membuat keputusan. Anda dapat memulainya dengan memberi dua pilihan pada anak dan biarkan si kecil memilih sesuai kemauannya sendiri.

2. Menjaga Kesehatan dan Kebersihan

Sebagai orang tua, Anda perlu mengajarkan pada anak bahwa sehat dimulai dari dirinya sendiri. Salah satu caranya adalah dengan menjaga kebersihan diri. Jadi, penting bagi Anda untuk membiasakan anak menjaga kesehatan dan kebersihannya sendiri, seperti mandi sampai bersih, sikat gigi, mencuci tangan, dan mengganti baju yang kotor. Jelaskan juga alasannya agar anak lebih paham, Moms.

4. Menyiapkan Barang Bawaan

Ilustrasi anak menyiapkan tas sekolah Foto: Shutterstock

Anak usia sekolah perlu diajari untuk menyiapkan barang bawaan sendiri. Mulailah dengan membiasakan si kecil menyiapkan peralatan sekolahnya sendiri. Kemudian, ajari ia menyiapkan barang bawaan untuk keperluan lain, seperti jalan-jalan atau bepergian ke luar kota.

3. Berpakaian dan Merapikan Diri

Saat akan berangkat sekolah, biasakan agar anak memakai seragam sendiri. Pada awalnya, Anda mungkin bisa membantunya menyiapkan seragam dan sepatunya. Kemudian, secara bertahap biarkan si kecil untuk melakukannya sendiri, mulai dari berpakaian, memakai dasi, menyisir rambut, hingga memakai sepatu.

5. Mengatur Waktu

Ilustrasi anak belajar mengatur waktu. Foto: Anutr Yossundara/shutterstock

Tak hanya orang dewasa, kemampuan manajemen waktu juga penting untuk dipahami anak. Tujuannya agar ia bisa mengatur waktu untuk aktivitas sendiri, seperti waktu makan, bermain, dan istirahat. Kemampuan ini juga mengajarkan anak untuk menghargai waktu.

6. Mengatur Uang

Tak hanya waktu, anak juga perlu diajari soal cara mengatur uang. Salah satu caranya adalah dengan membiasakan anak menabung sejak dini. Selain itu, jelaskan pada si kecil bahwa penting baginya untuk berhemat dan mengutamakan kebutuhan dibanding keinginan.

7. Menyiapkan Makan

Ilustrasi ibu dan anak sedang menyiapkan sarapan. Foto: Shutterstock

Beberapa anak usia sekolah mungkin mulai tertarik untuk menyiapkan makanan mulai dari membuat sandwich untuk sarapan, menyusun bekal, hingga ikut masak bersama. Tak ada salahnya melibatkan si kecil dalam aktivitas tersebut, Moms. Aktivitas tersebut secara tidak langsung dapat meningkatkan kepercayaan dirinya.

8. Membersihkan dan Merapikan Rumah

Bagi sebagian ibu, mungkin lelah rasanya jika harus membersihkan dan merapikan rumah sendirian. Untuk meringankan pekerjaan tersebut, Anda mungkin bisa mengajari anak beberapa keterampilan, seperti merapikan kasur, menyapu, mengepel, hingga mencuci piring. Nah, Anda mungkin bisa memberikan si kecil hadiah jika ia bersedia melakukan aktivitas tersebut, Moms.