Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Salah satu penyakit yang umum dialami oleh bayi baru lahir adalah penyakit kuning. Mengutip Baby Gaga, penyakit ini disebabkan oleh jumlah sel darah merah yang berlebihan di dalam tubuh bayi. Karena organ hati bayi belum cukup matang untuk memecah sel darah merah tersebut, akhirnya menghasilkan bilirubin, yaitu pigmen kuning yang membuat warna kulit dan mata bayi berubah kekuningan.
Penyakit kuning pada bayi umumnya akan sembuh sebelum bayi berusia dua minggu. Jika lebih dari itu, bayi perlu mendapatkan perawatan medis untuk mengobati penyakit tersebut.
Lantas, apakah penyakit kuning memiliki efek jangka panjang pada kesehatan si kecil di masa mendatang? Simak penjelasannya berikut ini.
Apakah Penyakit Kuning pada Bayi Baru Lahir Punya Efek Jangka Panjang?
Penyakit kuning yang menyerang bayi baru lahir mungkin membuat orang tua khawatir dengan efek jangka panjangnya meski penyakit tersebut sudah disembuhkan. Namun, sebuah studi dari New England Journal of Medicine menemukan bahwa mayoritas anak yang menderita penyakit kuning tidak akan memiliki efek buruk dari penyakit tersebut.
ADVERTISEMENT
Studi tersebut memantau anak-anak selama lima tahun yang telah menerima pengobatan penyakit kuning. Dua di antara anak-anak yang menjadi objek penelitian tersebut mengalami penyakit kuning yang parah saat masih bayi.
Dari pemantauan yang dilakukan, para peneliti tidak menemukan perbedaan dalam hal IQ dan perkembangan dari anak yang dulu mengalami penyakit kuning dibanding anak yang tidak mengalaminya.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa penyakit kuning tidak memiliki efek jangka panjang untuk kesehatan anak di masa mendatang ya, Moms. Meski begitu, jika si kecil mengalami penyakit kuning, pastikan ia mendapatkan perawatan yang cukup agar penyakitnya bisa sembuh total dan tidak menimbulkan masalah kesehatan lainnya.