Alasan Kenapa Anak Sering Biduran Saat Musim Hujan

Ilustrasi biduran pada anak. (Foto: Thinkstock)

Biduran atau bentol-bentol kemerahan yang muncul di sebagian atau sekujur tubuh anak, bisa terasa sangat gatal dan wajar saja bila si kecil jadi rewel. Tampaknya, biduran makin sering muncul pada anak pada musim hujan.

Biduran dalam bahasa medis disebut urtikaria atau kaligata. Bentol-bentol biduran biasanya menyebar ke seluruh tubuh, dan jika ditekan warnanya jadi pucat. Ukuran bentolnya pun bisa kecil ataupun besar.

Penyebab biduran bisa beragam. Menurut laman resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), urtikaria bisa disebabkan oleh alergi makanan, alergi obat, infeksi, faktor fisik (suhu panas, dingin, tekanan), penyakit autoimun, dan penyebab lain yang belum diketahui.

Ya, suhu dingin bisa merangsang biduran. Kondisi ini kerap disebut alergi dingin atau cold urticaria.

Ilustrasi kaligata pada anak. (Foto: Thinkstock)

Menurut buku Mengenal Alergi pada Anak yang ditulis Dr. dr Zakiudin Munasir Sp.A (K), biduran karena udara dingin sebenarnya bukan termasuk reaksi alergi. Terpapar zat dingin, misalnya udara, es, atau air dingin, menyebabkan sel mast pada kulit pecah atau degranulasi sehingga keluar zat histamin.

Tingginya kadar histamin inilah yang menyebabkan munculnya biduran. Reaksinya bisa ringan hingga akut dan muncul beberapa menit setelah terpapar suhu dingin.

Dilansir Mayo Clinic, biduran karena zat dingin biasanya berlangsung selama dua jam tiap kambuh.

Nah hujan juga memicu udara dingin. Apalagi jika anak mengenakan baju yang tipis atau berdiam di ruang ber-AC saat tengah hujan di luar. Hal ini akan merangsang zat histamin pada kulitnya.

Ilustrasi kaligata pada anak. (Foto: Thinkstock)

Namun, kenapa ada anak yang sering kena biduran ada yang tidak?

Sebenarnya belum ditemukan alasan jelas kenapa sebagian orang sering terkena biduran karena suhu dingin. Sebagian orang mungkin punya sel kulit yang sensitif, karena faktor keturunan atau genetik maupun akibat memiliki sistem imun yang kurang baik.

Untuk mengurangi rasa gatal karena biduran, Anda bisa memberi anak bedak khusus penghilang gatal. Sementara untuk biduran akut, anak bisa diberi obat antihistamin seperti difenhidramin atau CTM.