Alergi Sperma, Apa Maksudnya?

22 Oktober 2020 20:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi sperma kental Foto: dok.shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sperma kental Foto: dok.shutterstock
ADVERTISEMENT
Pernahkah Anda mendengar istilah alergi sperma? Ya Moms, kondisi ini memang bisa terjadi pada sebagian wanita setelah berhubungan seks dan terkena sperma dari pasangannya. Misalnya setelah suami ejakulasi atau saat melakukan seks oral.
ADVERTISEMENT
Dilansir Healthline, alergi sperma atau human seminal plasma hypersensitivity adalah reaksi sistem imun terhadap protein yang ditemukan dalam sperma pria. Protein ini juga terdapat pada cairan sperma, atau dikenal dengan alergi semen yang dialami oleh wanita.
Lantas, apa penyebab dan gejalanya?
Ilustrasi sperma Foto: TBIT via Pixabay

Penyebab Alergi Sperma

Pakar andrologi dan seksologi, Prof. DR. dr. Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS mengatakan alergi sperma ada kaitannya dengan kandungan protein di dalam sperma.
"Alergi terhadap sperma terjadi karena alergi terhadap protein yang terkandung di dalam sperma. Penyebabnya karena sensitivitas berlebihan terhadap kandungan protein itu," kata dr. Wimpie saat dihubungi kumparanMOM, Kamis (22/10).
Guru Besar dari Departemen Andrologi dan Seksologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali ini mengatakan, protein yang dimaksud tidak sama seperti protein ketika Anda memakan makanan pencetus alergi. Artinya bila suami makan makanan yang menjadi alergen Anda, bukan berarti Anda akan mengalami alergi sperma.
ADVERTISEMENT
"Protein sperma berasal dari protein pada umumnya. Tetapi alergi terhadap sperma tidak berarti pasti alergi terhadap makanan yang mengandung protein," ujarnya.
Ilustrasi alergi sperma Foto: namtipStudio via Shutterstock

Ciri-ciri Alergi Sperma

Lebih lanjut dr.Wimpie menjelaskan, umumnya gejala atau ciri-ciri alergi sperma yang akan dirasakan wanita antara lain seperti gatal, sakit, bengkak, kemerahan di vagina dan sekitar kulit yang terkena sperma.
Selain itu, orang yang mengalami alergi semen ini biasanya mengalami ciri-ciri yang mirip dengan alergi kulit dan anafilaksis adalah reaksi alergi parah yang muncul secara mendadak dan harus ditangani secara medis. Jika dibiarkan, reaksi ini dapat menyebabkan koma hingga kematian!
Ia pun memaparkan, alergi sperma lebih umum dialami oleh wanita, walaupun tidak menutup kemungkinan pria juga mengalaminya. Alergi ini juga bisa timbul kapan saja terutama pada wanita yang pernah menderita radang vagina dan mempunyai riwayat alergi dalam keluarga.
ADVERTISEMENT
Bila mengalaminya, segera pergi ke dokter ya, Moms! Dokter dapat memeriksa kondisi Anda lebih lanjut dan mungkin akan memberi obat anti alergi untuk mengatasi masalah ini.