Amankah Pemeriksaan CT Scan untuk Bayi?

15 April 2021 10:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Amankah Pemeriksaan CT Scan untuk Bayi? Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Amankah Pemeriksaan CT Scan untuk Bayi? Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bayi yang sudah aktif bergerak, harus mendapat pengawasan ekstra dari orang tua. Sebab, ia sedang senang-senangnya bereksplorasi, tapi kemampuan keseimbangannya masih berkembang. Ya Moms, beberapa orang tua kerap mendapati anaknya terjatuh--dari tempat tidur misalnya-- saat si kecil sedang aktif bergerak.
ADVERTISEMENT
Bila anak terjatuh dari lokasi yang cukup tinggi, perhatikan baik-baik gejala yang timbul setelahnya. Bila setelah itu anak rewel diikuti dengan muntah-muntah, segera bawa ia ke dokter. Ya Moms, bisa jadi itu efek samping akibat benturan di kepala.
Untuk memastikan kesehatannya, dokter biasanya akan menyarankan untuk melakukan pemeriksaan CT scan. CT (computed tomography) adalah prosedur non-invasif yang menggunakan peralatan sinar-X dan komputer canggih untuk membuat gambar penampang tubuh bayi Anda secara mendetail. Sebagian besar CT scan ini dilakukan dalam hitungan detik, meskipun mungkin saja butuh waktu 10 menit atau lebih untuk memposisikan bayi dengan benar.
CT scan dapat memberikan gambar tulang, jaringan, dan pembuluh darah yang lebih rinci daripada rontgen. Maka, mungkin ini menjadi salah satu prosedur yang perlu dilakukan bayi Anda jika ada masalah di kepalanya.
ADVERTISEMENT
Namun, amankah bila bayi melakukan CT scan?

Penjelasan soal Pemeriksaan CT Scan pada Bayi

Amankah Pemeriksaan CT Scan untuk Bayi Foto: Freepik
Banyak orang tua yang khawatir bahwa melakukan CT scan pada bayi dapat berakibat buruk. Ini menjadi pemikiran yang wajar karena CT scan memang melibatkan radiasi dalam penggunaannya.
Namun singkirkan pikiran buruk tersebut, Moms. CT scan aman dan bayi boleh-boleh saja melakukan pemeriksaan CT scan jika memang diperlukan. Mengutip laman resmi Health Physics Society, tidak ada risiko jangka panjang seperti kanker atau leukimia yang biasanya ditakuti para orang tua jika bayinya melakukan pemeriksaan CT scan.
Perlu dipahami juga bahwa prosedur ini sebenarnya akan diminta jika manfaatnya lebih besar daripada risikonya. Dosis radiasi untuk bayi juga dipastikan aman, karena para radiografer di rumah sakit sudah dilatih untuk mendapatkan gambar dengan kualitas terbaik dan menggunakan jumlah radiasi serendah mungkin.
ADVERTISEMENT
Mengutip Kids Health, jika bayi Anda memiliki alergi, lebih baik dikonsultasikan dulu dengan dokter sebelum melakukan CT scan karena dikhawatirkan alergi terhadap larutan kontras. Pastikan dokter mengetahui secara detail soal alergi obat, pewarna, dan makanan yang mungkin dimiliki si kecil.
Beberapa pasien yang berisiko mengalami reaksi alergi terhadap larutan kontras mungkin memerlukan obat-obatan seperti antihistamin atau steroid untuk meminimalkan risiko reaksi yang merugikan. Untuk lebih detailnya, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter sebelum pemeriksaan CT scan dilakukan.