Anak-anak Sering Bertengkar selama #DiRumahAja? Hadapi dengan Cara Ini, Moms!

8 April 2020 12:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kakak dan adik. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kakak dan adik. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Pertengkaran anak-anak, antara kakak dan adik, sebenarnya adalah hal yang wajar. Misalnya saja, ketika mereka berbeda pendapat atau saling berebut mainan. Namun, sejak anak-anak di rumah aja, pertengkaran itu pun jadi semakin sering terjadi, bahkan hanya untuk masalah-masalah sepele. Kondisi ini mungkin bisa membuat Anda sakit kepala dan memancing emosi.
ADVERTISEMENT
Bila hal itu terjadi, cobalah untuk tarik napas dan jangan buru-buru memahami mereka, ya. Bisa jadi pertengkaran tersebut merupakan salah satu akibat karena mereka mulai bosan di rumah aja, sehingga menjadi lebih sensitif dari biasanya. Jika sudah begini, cobalah hadapi dengan tenang, seperti dikutip dari Very Well Family.
adik - kakak alami sibling rivalry Foto: Shutterstock

Memecahkan Masalah Bersama

Pertengkaran pasti memiliki pemicunya. Cobalah berdiskusi bersama untuk membicarakan penyebab pertengkaran tersebut. Ajak kakak dan adik duduk bersama, dan bicarakan baik-baik tentang perkelahian itu, serta cara menyelesaikannya. Misalnya berteriak, menangis, atau memukul dan tindakan kekerasan lainnya tidak akan menyelesaikan masalah. Minta mereka untuk memberikan pendapat soal solusinya, sampai mereka mendapat kesepakatan.

Lebih Sering Memuji Mereka

Ketika berkelahi, mereka kemungkinan hanya ingin mendapatkan perhatian Anda, Moms. Ya, Anda mungkin tak bisa sepenuhnya menemani mereka sebab ada tugas kantor yang perlu Anda selesaikan. Nah Moms, cobalah luangkan waktu Anda sejenak untuk melihat pekerjaan rumah mereka atau bertanya tentang kelas online yang baru saja berlangsung.
ADVERTISEMENT
Pujilah mereka sesering mungkin, sebab itu akan membuat pikiran mereka lebih positif. Anak-anak akan dengan cepat mendapatkan petunjuk bahwa perilaku yang baik membuat mereka lebih diperhatikan daripada perbuatan yang negatif.
Ilustrasi kakak adik. Foto: Shutterstock

Jadilah Contoh

Anak-anak mungkin melihat bagaimana orang dewasa berperilaku dan bertindak ketika mereka marah, tidak setuju dengan sesuatu atau tersinggung. Cobalah untuk tetap tenang saat sedang bersama dengan anak-anak, walaupun mungkin Anda sedang stres karena pekerjaan. Orang tua harus menjadi contoh yang baik bagi anak-anak ketika memiliki masalah. Bicaralah dengan mereka tentang situasi ketika mereka marah atau langkah apa yang mereka ambil untuk menenangkan diri.

Cara Bereaksi

Jika Anda berteriak, mempermalukan anak, atau mengatakan kata-kata yang buruk saat kakak dan adik bertengkar, itu akan berakibat fatal bagi perilaku anak kedepannya. Hukuman seperti itu, bisa meningkatkan perasaan marah anak dan menyebabkan mereka akan bertindak lebih agresif, Moms.
Ilustrasi marah pada anak Foto: Shutter Stock

Jangan Terlalu Berlebihan Bereaksi

Sebagian besar perkelahian anak-anak mungkin sepele dan akan berakhir dengan cepat. Justru, intervensi Anda mungkin akan menunda proses anak-anak untuk menyelesaikan masalahnya sendiri. Oleh sebab itu, Anda tak perlu berlebihan beraksi, Moms.
ADVERTISEMENT

Jangan Membedakan

Ada beberapa orang tua yang mungkin sering memihak saat kedua anaknya bertengkar. Misalnya saja, kakak yang selalu disalahkan ketika adiknya menangis, padahal belum tentu kakak yang bersalah. Bila Anda menyalahkan salah satu di antaranya, hal itu tentu tidak akan adil untuknya, Moms. Jadi yang bisa dilakukan oleh Anda adalah menyelidiki siapa yang memulai perkelahian dan kemudian apa penyebabnya. Cobalah untuk sebisa mungkin bersikap adil dengan tidak memihak siapapun, tujuannya untuk menghapus label 'menang' dan 'kalah'.
adik - kakak alami sibling rivalry Foto: Shutterstock

Cari Tahu Penyebabnya

Sekali lagi, Anda harus mencari tahu penyebab anak-anak Anda bertengkar. Bila pertengkaran tersebut muncul karena rasa bosan atau ingin mencari perhatian, cobalah luangkan waktu bersama anak-anak lebih lama dengan cara melakukan berbagai permainan menarik yang bisa dimainkan mereka berdua.
ADVERTISEMENT
Misalnya saja, Anda bisa mengajak mereka untuk membantu Anda memasak makan malam, bermain rumah-rumahan, membaca dongeng bersama, atau berkemah di dalam rumah. Hal-hal seru tersebut mungkin akan mengusir kebosanan mereka selama di rumah aja, Moms.
Nah, Moms, bagaimana dengan Anda? Apa punya cara sendiri untuk menghadapi pertengkaran anak-anak di rumah? Yuk, berbagi ceritanya di kolom komentar.