Anak Batuk Pilek Berkepanjangan? Bisa Jadi Ada Pengaruh dari Kesehatan Giginya

24 Maret 2024 10:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anak batuk Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Anak batuk Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Batuk pilek rasanya jadi salah satu gangguan penyakit yang kerap menyerang anak. Meski begitu, bila batuk pilek terjadi secara berkepanjangan, wajar jika orang tua mulai cemas.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, batuk pilek berkepanjangan bisa saja pengaruh dari udara hingga alergi anak. Meski begitu, jika sudah kontrol ke dokter dan menjauhkan segala penyebab batuk pilek, namun si kecil belum kunjung sembuh juga, coba periksa giginya.
Menurut Dokter Spesialis Gigi Anak, dr. Joshua Calvin, SpKGA, kondisi kesehatan gigi anak ternyata ada pengaruhnya dengan kondisi batuk pilek berulang. Kok bisa?

Penjelasan Dokter soal Pengaruh Kesehatan Gigi Anak dan Batuk Pilek

Ilustrasi anak scaling gigi. Foto: Shutterstock
Ternyata ada beberapa hal yang perlu diperhatikan orang tua.
"Dari riset yang saya baca, infeksi saluran pernapasan atas dan bawah anak, serta batuk berkepanjangan, ternyata lebih gampang menyerang anak di bawah 6 tahun yang giginya berlubang," kata drg. Joshua yang juga merupakan expert kumparanMOM.
ADVERTISEMENT
Salah satu penyebabnya karena penumpukan bakteri di gigi anak yang berlubang masuk ke saluran pernapasan anak secara berkala. Hal itu bisa menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas atau batuk pilek yang berulang.
Untuk mencegahnya munculnya lubang di gigi anak, drg. Joshua menyarankan 4 hal, yaitu:
Ilustrai anak sikat gigi. Foto: Shutterstock
drg. Joshua menyarankan agar anak dibawa ke dokter gigi anak saat gigi pertamanya tumbuh atau maksimal di usia satu tahun.
Anak bisa mulai menggunakan pasta gigi berfluoride sejak gigi pertamanya tumbuh.
Pastikan anak menyikat giginya selama 1,5-2 menit atau pastikan seluruh permukaan gigi anak sudah disikat dengan baik.
ADVERTISEMENT
Untuk mencegah anak mengemut makanan dan meninggalkan sisa-sisa makanan di mulut.