Anak Hilang di Tempat Umum, Apa yang Harus Dilakukan dan Bagaimana Mencegahnya?

25 Maret 2023 17:09 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Anak Hilang di Bandara Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Anak Hilang di Bandara Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya anak-anak memiliki rasa penasaran yang tinggi. Dan terkadang hal ini dapat memisahkan mereka dari ibu dan ayah. Baik itu bersembunyi di bawah rak di supermarket atau berkeliaran di perairan yang lebih dalam di pantai, semua itu sama mengkhawatirkannya bagi orang tua.
ADVERTISEMENT
Terlebih kasus anak hilang bisa diikuti dengan peristiwa lain yang tak kalah menakutkannya. Seperti penculikan, penganiayaan, hingga pelecehan seksual. Menurut data National Center for Missing and Exploited Children, di Amerika Serikat, rata-rata 2.185 anak dilaporkan hilang setiap hari. Meskipun tidak ada statistik anak hilang di Indonesia, namun kasus-kasus yang melibatkan anak sebagai korban banyak berseliweran di media massa.
Kehilangan anak di tempat umum terkadang tak bisa dihindari. Nah Moms, mengutip The New Age Parents, berikut beberapa hal yang bisa dilakukan saat anak lepas dari pegangan Anda:
1. Tetap Tenang
Orang tua mana yang tidak panik saat anak lepas dari genggamannya saat berada di tempat umum? Namun demikian, cobalah untuk tetap tenang, Moms. Anda boleh memanggil dan meneriakkan nama si kecil. Jika tidak ada balasan setelah beberapa kali menelepon dan mencari di sekitarnya, segera cari bantuan.
ADVERTISEMENT
2. Hubungi Pihak Berwenang
Ketika tidak dapat menemukan si kecil yang menghilang, jangan ragu untuk mencari bantuan dari keluarga, teman, masyarakat, dan polisi. Tidak ada batas minimal waktu kehilangan bagi orang tua untuk melapor pada polisi.
3. Beberkan Ciri-ciri Anak secara Detail
Berita tahu polisi di mana pertama kali Anda menyadari anak hilang dan beberkan ciri-cirinya. Mulai dari pakaian yang dikenakan, tanggal lahir, tinggi badan, berat badan, dan tanda tubuh lain seperti tahi lalat hingga kacamata. Berikan foto terbaru anak untuk membantu pencarian.
4. Jangan Marahi Anak saat Ditemukan
Ilustrasi ibu memeluk anak yang sedih dan kecewa. Foto: Shutter Stock
Ketika bertemu kembali dengan anak, jangan langsung menyalahkan atau memarahi mereka karena pengalaman ini juga bisa sangat traumatis bagi mereka. Cukup sambut dengan pelukan hangat dan ucapkan kata-kata positif.
ADVERTISEMENT
Ketika sudah lebih tenang, beri tahu anak dengan tegas bahwa apa yang ia lakukan membuat Anda sangat khawatir.

Cara Mencegah Anak Hilang di Tempat Umum

Moms, agar kondisi tersebut tak terulang, pastikan Anda telah melakukan beberapa upaya pencegahan dan mengajarkan anak beberapa hal berikut ini:
Anak-anak bermain di wahana salju Mall Ciputra, Jakarta, Jumat (14/12). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
- Atur untuk bertemu di titik atau area tertentu jika Anda terpisah dari anak.
- Dandani anak-anak Anda dengan warna-warna cerah seperti kuning, merah, dan hijau.
- Berikan tanda pengenal pada pakaiannya untuk memudahkan identifikasi. Misalnya memakai topi, tag atau ban lengan.
- Didik anak tentang bahaya orang jahat seperti penculik.
- Ajari ia untuk menemukan figur otoritas seperti satpam, polisi, atau tentara, dan dekati mereka untuk meminta bantuan.
ADVERTISEMENT
- Jika anak tidak dapat menemukan figur otoritas tersebut, mintalah ia mendekati pegawai toko, atau ayah lain di area tersebut.
Dapatkan informasi terupdate seputar dunia parenting dan motherhood setiap hari hanya di Moms Update! Cari tahu informasi lengkapnya di media sosial kumparanMOM! Klik di sini.