Anak Ingin Mandi Hujan, Aman Nggak Ya?

Ilustrasi anak mandi hujan. Foto: TORWAISTUDIO/Shutterstock

Mandi hujan merupakan salah satu aktivitas yang palig disukai anak, tapi sering kali membuat orang tua khawatir. Sebab sebagian anak kerap jatuh sakit usai mandi hujan.

Tapi sebetulnya bolehkah anak mandi hujan? Apakah benar mandi hujan bikin anak sakit?

Apakah Mandi Hujan Aman untuk Anak?

Moms, sebetulnya bukan hujan yang membuat anak sakit, melainkan sistem imun yang lemah. Serta bukan hujan pula yang menyebabkan anak terserang berbagai penyakit itu, melainkan kuman penyebab penyakit.

Misalnya kalau air hujan itu keluar melalui talang air dari atap rumah Anda sehingga sudah tercampur dengan berbagai kotoran di dalam talang.

Manfaat Anak Mandi Hujan

Dokter anak di Pusat Kesehatan Providence Saint John di Santa Monica, California, Daniel Ganjian mengatakan bermain hujan bagi anak-anak memiliki sisi positif. Bermain di lumpur dan tanah juga bisa jadi stimulasi sentuhan yang sangat bagus untuk perkembangan anak-anak.

Manfaat kesehatan lainnya dari main hujan yaitu, dapat mengembangkan keterampilan fisik lebih cepat di tengah hujan. Anak-anak akan belajar mengelola risiko dan mengevaluasi berbagai aktivitas, seperti mengetahui kapan tidak boleh terpeleset dan bagaimana menghindari genangan air besar yang mungkin membuat mereka terjatuh.

Dikutip dari Romper, bermain di luar ruangan juga akan memberi anak motorik kasar. Bermain di luar juga membantu orang tua membatasi anak bermain gadget karena mereka sibuk berkreasi, berimajinasi, memecahkan masalah dan bereksplorasi ketika di luar rumah.

Selain itu, Dokter Anak di MemorialCare Orange Coast Medical Center di Fountain Valley, California, Gina Posner menyebut, bermain di luar di tengah hujan, lumpur dan tanah baik untuk anak-anak karena juga membantu mereka membangun sistem kekebalan tubuh.

Ilustrasi anak mandi hujan. Foto: TORWAISTUDIO/Shutterstock

Meski begitu, penting untuk melakukan beberapa tindakan pencegahan agar tetap aman saat bermain di tengah hujan, seperti mengenakan jaket dan sepatu bot kepada anak agar tidak terpeleset atau terluka.

Pakar menyarankan, agar orang tua memberi beberapa kegiatan 'pendidikan' untuk anak-anak saat bermain air hujan. Seperti mengamati bagaimana hujan mengubah tanah, pasir, rumput dan bahkan trotoar.

Anda juga dapat menghitung sedikit dan menggunakan gelas ukur untuk mengukur berapa banyak curah hujan yang ada. Selain itu, apabila tidak takut dengan cacing, Anda bisa mengajak anak untuk mencari binatang tersebut saat hujan.

Kemudian, ikuti hujan yang jatuh ke tanah dan lihat kemana alirannya atau Anda bisa melempar batu ke dalam genangan air untuk melihat batu mana yang menimbulkan riak paling besar.

Jadi, selama Anda yakin daya tahan tubuh si kecil sedang dalam kondisi prima, tak ada salahnya mengizinkan anak main hujan. Pastikan saja hujannya tidak terlalu besar (tanpa angin atau petir), ada yang mengawasi anak saat bermain, dan batasi waktu bermain tak lebih dari 30 menit ya, Moms.