Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Tidak sedikit orang tua yang mendaftarkan anaknya untuk masuk preschool, seperti kelompok bermain atau playgroup, saat si kecil berusia tiga tahun. Tujuannya, tentu agar si kecil mendapatkan pendidikan sejak dini yang akan bermanfaat untuk masa depannya kelak.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, menurut psikolog pendidikan anak di Rumah Dandelion, Binky Paramitha, M.Psi., Psikolog, anak-anak yang masuk preschool tidak langsung belajar calistung seperti sekolah pada umumnya lho, Moms.
“Di usia ini anak nggak harus langsung belajar calitstung. Justru anak akan banyak bermain dalam kegiatan sehari-harinya (di sekolah),” ungkap Binky saat ditemui kumparanMOM di Rumah Dandelion beberapa waktu lalu.
Jika tidak belajar seperti biasa, lantas apa manfaat yang didapatkan anak dengan masuk preschool?
Manfaat Daftarkan Anak ke Preschool
Pemahaman atas dunianya
Di sekolah, anak-anak akan diberikan kesempatan untuk mengeksplorasi banyak hal di sekitarnya. Sehingga, si kecil juga bisa belajar menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapinya sendiri.
Membangun kesiapan belajar
“Kegiatan bermain di sekolah dapat menstimulasi beragam aspek, seperti keterampilan motorik, bahasa, kemandirian, kemampuan berpikir atau problem solving,” kata Binky.
ADVERTISEMENT
Meningkatkan kepercayaan diri
Saat anak mengembangkan kemampuan baru di sekolah, ia juga akan meningkatkan kepercayaan dirinya secara alami. Dengan begitu ia akan lebih mudah untuk belajar bersosialisasi dan mengikuti aturan baru di lingkungan selain rumahnya sendiri.
Belajar regulasi diri
Bersosialisasi dengan orang baru dan lingkungan asing akan membuat anak belajar untuk meregulasi dirinya. Pada akhirnya, si kecil pun mampu mengelola emosinya dengan baik, Moms.
Meski banyak manfaatnya, tapi Anda tidak bisa begitu saja mendaftarkan si kecil ke preschool walaupun usianya sudah cukup. Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan terutama tanda kesiapan anak seperti dikutip dari Very Well Family berikut ini.
Tanda Anak Sudah Siap Masuk Preschool
Anak sudah bisa ke toilet sendiri
ADVERTISEMENT
Beberapa preschool umumnya berharap agar siswanya bisa ke toilet sendiri atau setidaknya berani minta tolong ke guru jika ingin ke toilet. Selain itu, anak usia prasekolah juga diharapkan mampu melakukan hal-hal dasar pada dirinya sendiri, seperti memasang kancing baju, mengikat sepatu, hingga cuci tangan sendiri.
Anak bisa mengikuti petunjuk
Sama seperti sekolah pada umumnya, guru di preschool juga akan memberikan arahan pada siswanya meski tidak dengan cara yang tegas atau ketat. Untuk itu, sebelum mendaftarkan anak ke preschool, pastikan anak Anda mampu mengikuti arahan atau petunjuk yang diberikan padanya. Anda mungkin bisa membiasakan hal itu di rumah sejak dini, Moms.
Anak berkomunikasi dengan baik
Anak usia prasekolah umumnya sudah mampu berbicara dalam kalimat sederhana yang terdiri dari 3 – 5 kata. Si kecil biasanya juga sudah bisa menjelaskan apa yang sedang ia lakukan atau yang ia rasakan.
ADVERTISEMENT
Meski pelafalannya belum sempurna, setidaknya anak dapat mengucapkan kata-kata yang dapat dipahami oleh orang lain. Begitu pun sebaliknya, anak juga harus mampu mendengarkan dan memahami perkataan orang lain.