Anak Mimisan? Coba Atasi dengan Cara Ini, Moms!

23 April 2024 18:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak mimisan. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak mimisan. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mimisan sangat umum terjadi pada anak. Kendati demikian, Anda tak perlu khawatir berlebih apabila si kecil mimisan ya, Moms. Orang tua dapat menghentikan mimisan dengan mencondongkan kepala anak ke depan dan menutup bagian depan hidungnya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Baby Center, Anda juga harus menjaga kadar udara tidak terlalu kering di rumah demi mencegah mimisan pada anak. Selain itu, hentikan kebiasaan mereka memasukkan jari ke hidung.

Penyebab Anak Mimisan

Pakar menyebut ada beberapa penyebab umum mimisan pada anak, yakni:
-Pilek, alergi, dan infeksi sinus
-Kelembapan rendah atau udara sangat dingin
-Trauma hidung akibat mengupil, ada benda asing di hidung, meniup terlalu keras atau terbentur di hidung.
Meski jarang terjadi, mimisan pada anak juga dapat terjadi karena masalah anatomi tubuh. Seperti, struktur atau pertumbuhan hidung yang tidak normal, atau pembekuan darah yang tidak normal. Hal ini bisa disebabkan oleh penyakit darah tertentu misalnya hemofilia. Penggunaan obat tertentu, paparan asap beracun dan penyakit kronis juga dapat menjadi penyebab mimisan pada anak.
Ilustrasi anak sakit atau mimisan. Foto: Shutterstock
Lantas, apa yang harus dilakukan saat anak mimisan?
ADVERTISEMENT

Tips Atasi Anak yang Mimisan

-Tetap Tenang dan Hibur Anak
Tempatkan anak di pangkuan Anda dan miringkan kepalanya sedikit ke depan. Dengan menggunakan tisu atau waslap yang bersih dan lembut, cubit atau tekan perlahan bagian hidungnya hingga tertutup. Berikan tekanan lembut dan konstan selama lima menit.
-Kompres Dingin
Jika tekanannya tidak berhasil, coba kompres dingin pada pangkal hidungnya selama lima hingga sepuluh menit.
Ilustrasi mimisan pada anak. Foto: Shutter Stock
Hal yang perlu Anda ingat yakni jangan memiringkan kepala anak ke belakang atau membiarkannya berbaring. Keduanya akan menyebabkan darah mengalir ke tenggorokannya. Rasanya tidak enak dan bisa membuatnya muntah.
Kemudian, orang tua juga sebaiknya tidak membalut hidungnya dengan kapas atau kain kasa selama atau setelah mimisan. Sebab, pendarahan dapat terjadi kembali ketika Anda melepaskan kapas. Hal itu terjadi karena gumpalan darah yang terbentuk menutup jaringan di kulit kembali rusak.
ADVERTISEMENT