Anak Punya Kebiasaan Duduk Posisi W, Apakah Aman?

Posisi duduk W bisa menyebabkan kelainan ortopedi pada anak Foto: shutterstock

Kebiasaan duduk anak akan membawa dampak yang cukup besar bagi tubuhnya di kemudian hari. Salah satu posisi duduk yang kerap membuat orang tua khawatir adalah duduk dengan posisi W.

Tapi sebenarnya, benarkah duduk posisi W berbahaya untuk anak?

Moms, pakar menyebut, sebagian besar kekhawatiran muncul karena menganggap posisi duduk W dapat menyebabkan displasia pinggul atau masalah lain pada perkembangan fisik anak.

Kekhawatiran duduk W muncul sejak tahun 1960-an. Kala itu kalangan dokter ortopedi memperingatkan bahwa posisi jari kaki masuk atau jari-jari kaki mengarah ke dalam saat berjalan adalah masalah otot atau jaringan lunak. Para dokter kala itu meminta anak-anak menghindari posisi seperti posisi duduk W. Alasannya pelarangan ini agar anak terhindar dari masalah fisik.

Namun, hingga kini, sebenarnya belum ada penelitian yang benar-benar menunjukkan anak yang duduk dengan posisi W akan mengalami masalah fisik. Misalnya dalam studi tahun 2020, tidak menemukan perbedaan tingkat displasia pinggul antara anak-anak yang menggunakan posisi duduk W dan mereka yang tidak.

Ilustrasi anak balita bermain sambil duduk dalam posisi W. Foto: Shutter Stock

Mengenal Posisi Duduk W pada Anak

Posisi W adalah posisi duduk di mana pantat anak berada di lantai dan kedua kaki tertekuk ke arah luar. Posisi duduk W paling sering terlihat pada balita. Meskipun beberapa anak, mungkin masih duduk dengan posisi W saat berusia 8 atau 9 tahun.

Dokter Ortopedi Pediatrik di Johns Hopkins All Children's Hospital di St. Petersburg, Florida, Greg Hahn mengatakan, salah satu alasan beberapa anak duduk dalam bentuk W berhubungan dengan anatomi.

Greg menyebut, banyak anak-anak dilahirkan dengan tulang paha yang sedikit berputar ke dalam, suatu kondisi yang disebut anteversi femoralis. Hal ini membuat si kecil lebih nyaman duduk dalam posisi W.

"Kenyataannya adalah kebanyakan dari kita memiliki anteversi femoralis. Nah, anteversi femoralis yang berlebihanlah yang memungkinkan anak-anak duduk dalam posisi W," kata dr. Greg dikutip dari Parents.

Amankah Anak Duduk dengan Posisi W?

Ilustrasi anak balita bermain balok sambil duduk di dalam rumah. Foto: Shutter Stock

Seiring bertambahnya usia, masalah anteversi femoralis, duduk dalam posisi W, posisi jari kaki masuk dan masalah gaya berjalan lainnya akan berkurang. Posisi tersebut pun tidak menyebabkan masalah jangka panjang.

"Jadi kami tidak khawatir tentang hal itu. Intinya, sangat umum bagi anak-anak untuk duduk dalam posisi ini, dan itu tidak akan membahayakan mereka," ujar dr. Greg.

Senada dengan dr. Greg, ahli ortopedi pediatrik dan Direktur Medis International Hip Dysplasia Institute, Florida, Amerika Serikat, Charles T. Price juga menegaskan, posisi duduk W tidak menyebabkan masalah fisik.

"Penelitian oleh International Hip Dysplasia Institute dan lainnya telah menunjukkan bahwa peningkatan anteversi femoralis tidak menyebabkan dislokasi pinggul dan tidak membahayakan soket pinggul," kata dr. Price.