Angka Kecukupan Gizi untuk Anak Usia Awal Sekolah

5 Maret 2018 9:28 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekolah Dasar  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Sekolah Dasar (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Tumbuh kembang anak berkaitan penuh dengan nutrisi dari asupan hariannya.
ADVERTISEMENT
Semakin ia tumbuh besar, jumlah kebutuhan gizinya juga bertambah. Berikan tambahan nutrisi buat si kecil yang sedang mempersiapkan masuk sekolah dasar, Moms. Mengingat, kegiatan di sekolah yang mulai padat.
Dr. Grace, pakar nutrisi  (Foto: Nurul Nur Azizah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dr. Grace, pakar nutrisi (Foto: Nurul Nur Azizah/kumparan)
Dr. Grace Judio-Kahl, seorang Nutrisionis, mengungkap, “Setelah masa golden period, tentu tidak boleh dilupakan fase berikutnya yaitu masa usia sekolah, yang tentunya kebutuhan pemenuhan nutrisi dan pola makan menentukan anak yang sehat dan berprestasi," katanya di acara Aksi Ibu Peduli Nutrisi, Surabaya, Jawa Timur pada Senin (26/2).
Aksi Ibu Peduli Nutrisi merupakan program edukasi nutrisi dan bekal sehat anak usia sekolah pada ribuan ibu-ibu PKK dan masyarakat di kota Surabaya oleh Minute Maid Nutriforce.
Lalu, berapakah angka kecukupan gizinya? KumparanMom (kumparan.com) merangkumnya berdasarkan Permenkes RI No 75 tahun 2013 tentang Angka Kecukupan Gizi sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Zat Besi
Kandungan zat besi untuk anak. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Kandungan zat besi untuk anak. (Foto: Thinkstock)
Usia awal sekolah, anak mulai aktif bereksplorasi dan berpikir. Untuk itu, anak membutuhkan zat besi untuk menunjang aktivitasnya.
Anak membutuhkan sebanyak 10 mg zat besi per hari atau setara dengan daging sapi sebesar 400 gram.
Zinc
Ilustrasi tiram (Foto: pixabay.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tiram (Foto: pixabay.com)
Kecukupan zinc dibutuhkan bagi anak karena berperan dalam kelancaran metabolisme, kesehatan mata dan rambut, serta mempertajam daya ingat.
Pada usia ini, dibutuhkan sekitar 11 mg setiap harinya. Anda bisa menyajikan sarapan atau membekali anak makanan kaya kandungan zinc seperti tiram yang tiap 100 gramnya mengandung zinc sebesar 182 mg, Moms.
Vitamin C
Selain menjaga daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit, vitamin C juga bisa meningkatkan mood belajar anak loh, Moms. Penuhi sebanyak 45 mg vitamin C saja per harinya.
ADVERTISEMENT
Anda bisa mendorong anak mengonsumsi buah kaya vitamin C seperti jambu. Pada 100 gram jambu saja, Anda sudah bisa mendapatkan sekitar 183 mg vitamin C. Cukup tinggi ya, Moms.
Vitamin E
Susu Almond  (Foto: thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Susu Almond (Foto: thinkstock)
Menyehatkan kulit hingga mencegah kanker adalah manfaat vitamin E. Maka, penuhi kebutuhan vitamin E sebanyak 7 mcg pada anak di usia awal sekolah. Terutama bagi si kecil yang aktif bermain di luar ruangan.
Jenis vitamin ini, bisa diperoleh dari mengonsumsi almond. Satu porsi almond seberat 100 gram bisa menyuplai 26,2 mcg vitamin E bagi anak Anda.
Vitamin B12
Lemak ikan salmon (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Lemak ikan salmon (Foto: Pixabay)
Jangan sepelekan kecukupan vitamin B12 yang penting bagi anak. Meski hanya dibutuhkan sekitar 1,2 mcg setiap hari, vitamin B12 berguna bagi kesehatan sistem saraf pusat dan pembentukan sel darah merah.
ADVERTISEMENT
Vitamin B12 bisa didapatkan dari sea food, seperti ikan salmon. Tiap 3 ons ikan salmon, maka setara sekitar 4,8 mcg.