Apakah ADHD dapat Pengaruhi Sekolah Anak?
PerbesarADVERTISEMENT
Ada beberapa masalah kesehatan mental yang mungkin bisa dialami oleh anak-anak. Salah satunya attention deficit hyperactivity disorder atau ADHD. Mengutip Kids Health, anak dengan ADHD memiliki perbedaan perkembangan otak dan aktivitas otak yang dapat mempengaruhi perhatian, kemampuan duduk diam, dan pengendalian diri. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh riwayat keluarga yang pernah mengalami penyakit tersebut.
ADVERTISEMENT
ADHD dapat mempengaruhi aktivitas anak sehari-hari. Salah satunya saat berada di sekolah . Bagaimana hal itu bisa terjadi? Simak penjelasan selengkapnya berikut ini, Moms.
Bagaimana Pengaruh ADHD pada Aktivitas Anak di Sekolah?
ADHD dapat mempengaruhi kemampuan anak untuk fokus, memperhatikan, mendengarkan, dan mengerjakan tugas sekolah. Selain itu, ADHD dapat membuat anak gelisah, terlalu banyak bicara, bahkan sampai mengganggu proses belajar-mengajar di sekolah.
Kebanyakan anak dengan ADHD mulai sekolah sebelum kondisinya didiagnosis oleh dokter. Guru terkadang menjadi orang pertama yang memperhatikan kemungkinan tanda-tanda ADHD pada anak. Mereka mungkin akan membahasnya dengan orang tua dan menyarankan agar kondisi si kecil dikonsultasikan ke dokter atau psikolog.
Peran Guru dalam Menghadapi Anak dengan ADHD di Sekolah
Anda mungkin tidak bisa mengawasi anak di sekolah. Untuk itu, guru memiliki peran penting dalam menghadapi anak dengan ADHD. Guru biasanya akan berusaha membantu anak untuk mengendalikan tanda-tanda ADHD-nya. Misalnya, guru membantu anak untuk fokus, mengerjakan tugas, hingga membuat anak mengurangi gerakannya, sehingga dapat duduk dengan tenang.
ADVERTISEMENT
Selain itu, beberapa guru—terutama di sekolah luar biasa—biasanya memiliki cara khusus dalam membantu anak dengan ADHD di sekolah. Di antaranya sebagai berikut.
Selain itu, beberapa guru mungkin juga mencoba mengembangkan minat dan bakat anak dengan ADHD di sekolah, sehingga si kecil tidak tertinggal dari teman-temannya.