Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
ADVERTISEMENT
Seperti durian dan jengkol, petai merupakan jenis makanan yang banyak disukai sekaligus juga banyak yang tidak suka. Biasanya jika dalam satu rumah ada yang suka petai, cenderung mengajak anggota keluarga lainnya untuk, minimal, mencoba. Anda juga begitu, Moms?
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, biasanya apa yang disukai orang tua akan membuat anak penasaran. Termasuk, jika orang tuanya suka makan pete, kemungkinan anak juga ingin makan sayuran yang beraroma kuat itu.
Tapi, sebenarnya boleh enggak ya, anak makan petai?
Aman atau Tidaknya Petai untuk Anak
Dokter spesialis anak yang juga expert kumparanMOM dr. Aisya Fikritama, Sp.A, menjelaskan, petai aman dikonsumsi anak. Namun demikian, pastikan anak tidak makan berlebihan dan jangan setiap hari, ya.
"Bila terlalu banyak, di dalam petai itu ada kandungan lektin. Yang mana bila ditemukan pada petai mentah, ini bisa bersifat racun, karena efek lektin bisa menyebabkan alergi dan defisiensi nutrisi," ujar dr. Aisya.
Selain itu, konsumsi petai terlalu banyak juga bisa membuat perut anak terasa kenyang lebih lama. Sehingga perlu memperhatikan jumlah dan waktu pemberiannya.
ADVERTISEMENT
"Boleh juga diberikan sebagai kudapan atau camilan, tapi syaratnya sudah makan besar atau sudah makan makanan utama, agar nutrisi yang dibutuhkan anak tetap tercukupi," tambah dr. Aisya.
Di sisi lain, petai mengandung beragam nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh, seperti:
Mencegah Anemia
Zat besi yang tinggi pada petai bisa mencegah anemia.
Memperbaiki Masalah Pencernaan
Kandungan serat di dalamnya juga bisa melancarkan saluran pencernaan dan mencegah terjadinya luka di lambung.
Menjaga Kesehatan Jantung
Kandungan serat dan antioksidan yang tinggi pada petai bisa membuat tekanan darah tetap stabil.
Nah Moms, karena petai bisa menimbulkan bau yang tidak sedap, pastikan anak untuk sikat gigi, gunakan obat kumur, serta minum susu atau cokelat setelah mengonsumsinya.
ADVERTISEMENT