Axel Jadi Runner Up Clash of Champions, Seperti Apa Gaya Parenting Orang Tuanya?

Axel Giovanni Hartanto (kiri), peserta Clash of Champions Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan

Axel Giovanni Hartanto berhasil menjadi runner up dalam reality game show Clash of Champions. Di babak final, ia dikalahkan oleh Shakira Amirah dari Universitas Indonesia.

Ya Moms, Axel yang berkuliah di National University of Singapore jurusan Computer Science dan Mathematics itu, sejak awal sudah menjadi salah satu unggulan di Clash of Champions. Bahkan, dalam perjalanannya sampai babak final, ia belum pernah tereliminasi.

Dengan viralnya Clash of Champions dan Axel sebagai salah satu pesertanya, banyak yang penasaran bagaimana ia dididik oleh orang tuanya. Banyak yang yakin, di balik kecerdasan dan kesuksesan Axel, ada peran orang tua yang mendidik dan mengasuhnya.

kumparanMOM telah mendapat izin untuk mengutip tips parenting dari Ibunda Axel lewat akun @axel_great_moments. Simak selengkapnya di bawah ini.

Tips Parenting dari Ibunda Axel 'Clash of Champions'

1. Beri Perhatian Penuh

Ibunda Axel bercerita ia adalah seorang ibu rumah tangga. Sejak Axel berusia tiga tahun, ia tidak lagi dibantu asisten rumah tangga (ART) untuk mengasuh anak-anaknya.

"Saya memberikan waktu, tenaga, pikiran, kasih sayang dan perhatian ke anak-anak," ucap dia.

2. Baca Buku

Salah satu rutinitas yang tidak boleh dilewatkan Axel adalah membaca buku. Ya Moms, saat Axel kecil, ia belum diberikan gadget. Sehingga, aktivitas sehari-harinya dilalui dengan banyak bermain dan dibacakan buku cerita saat hendak tidur siang.

"Dari situ banyak sekali yang didapat anak, bonding antara orang tua dan anak, bisa menyampaikan pesan-pesan moral, meningkatkan daya imajinasi, kreativitas, pengetahuan, bisa mengasah motorik kasar dan halus pada anak," ungkap Ibunda Axel.

3. Hadiah untuk Kedisiplinannya

Axel sedari kecil telah dilatih kedisiplinannya. Salah satu cara agar Axel semangat untuk menjalankan rutinitasnya adalah diberi hadiah (reward) berupa stiker yang dibuat sendiri. Agar lebih menarik, sang ibu membuat stiker dengan kertas warna-warni dengan bentuk lingkaran, lalu ditambahkan gambar-gambar emotikon lucu.

4. Cinta dan Kasih Sayang

Dari semua rutinitas dan didikan yang diajarkan kepada anak-anak, Ibunda Axel mengingatkan hal yang paling penting: Beri anak penuh cinta dan kasih sayang.

"Tapi pada intinya, yang paling penting, penuhi anak dengan cinta dan perhatian yang tidak terbatas dan tak bersyarat," tutup dia.

Dan terakhir, Ibunda Axel memberi harapan lewat kehadiran Axel di Clash of Champions, maka bisa memberi manfaat dan inspirasi kepada anak-anak lainnya agar pantang menyerah dalam meraih prestasi. Gimana, tertarik menerapkan tips parenting dari Ibunda Axel, Moms?