Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
ADVERTISEMENT
Sudah bukan rahasia lagi bahwa ASI merupakan makanan terbaik bagi bayi. Mengutip laman IDAI, ASI mengandung komponen makro dan mikro nutrien. Makro nutrien terdiri dari karbohidrat, protein, dan lemak. Sementara itu, mikro nutrien terdiri dari vitamin dan mineral.
ADVERTISEMENT
Tak hanya hanya mengandung gizi yang baik, sebuah penelitian menunjukkan bahwa ASI dikemas dengan sel-sel kekebalan yang dapat membantu menyerang bakteri jahat dalam tubuh bayi . Bagaimana prosesnya? Berikut penjelasannya sebagaimana dikutip dari Motherly.
Kemampuan ASI dalam Melawan Bakteri Jahat pada Tubuh Bayi
Para peneliti dari Fakultas Kedokteran Augusta University di Georgia, Amerika Serikat, menganalisis sel-sel ASI dari empat wanita menyusui dan menemukan bahwa persediaan ASI mereka mengandung sel-sel limfoid bawaan atau innate lymphoid cells (ILC). ILC merupakan kelompok sel imun yang mempengaruhi kekebalan serta mengatur peradangan, homeostasis metabolik, dan pembaruan jaringan dalam tubuh.
ILC tidak melawan kuman secara langsung, tetapi memicu dan memajukan respons kekebalan terhadap bakteri. Para peneliti percaya bahwa ILC dapat membantu melindungi bayi dari infeksi dan membangun kekebalan si kecil dari waktu ke waktu.
ADVERTISEMENT
“Kami pikir sel-sel ini membantu memberikan perlindungan kekebalan garis depan untuk bayi,” jelas Dr. Jatinder Bhatia, wakil ketua penelitian klinis di Departemen Pediatri Fakultas Kedokteran Georgia.
Dr. Bhatia dan timnya menemukan ada tiga jenis ILC dalam ASI. Ketiganya ditransfer ke bayi baru lahir melalui ASI selama sesi menyusui dan dapat bertahan hidup di usus bayi selama beberapa hari. Selain itu, ILC juga berperan penting dalam pertumbuhan bakteri baik atau mikrobioma dalam tubuh bayi.
Sementara itu, menurut penelitian dari JAMA Pediatrics, ILC dapat membantu bayi yang sakit untuk mengatasi infeksi dalam tubuhnya. Itu berarti ILC memberikan efek positif jangka pendek dan jangka panjang bagi bayi. Salah satunya adalah mengurangi risiko sindrom kematian mendadak atau SIDS pada si kecil.
ADVERTISEMENT