Bahaya Kurang Tidur bagi Ibu Hamil

4 November 2021 7:56 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu hamil insomnia. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu hamil insomnia. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mulai trimester pertama, beberapa ibu hamil bisa jadi mengalami susah tidur di malam hari. Ini bisa terjadi karena Anda merasa lelah sepanjang hari, sehingga mengalami insomnia di malam hari.
ADVERTISEMENT
Padahal ibu hamil harus memiliki kualitas tidur yang baik. Sebab, tidur memainkan peran penting untuk meningkatkan memori, nafsu makan, dan suasana hati. Selain itu, kurang tidur juga dapat memperburuk kesehatan Anda lho, Moms.

Penjelasan soal Bahaya Kurang Tidur bagi Ibu Hamil

Ilustrasi ibu hamil insomnia. Foto: Shutter Stock
Kurang tidur pada ibu hamil bisa sangat berbahaya karena berdampak pada sistem kekebalan tubuh. Menurut beberapa peneliti yang dikutip dari National Library of Medicine kurang tidur juga memiliki dampak signifikan pada kesehatan ibu dan janin.
Lalu karena tidur membantu mengatur gula darah, maka tidak heran jika kurang tidur selama kehamilan dapat meningkatkan diabetes mellitus gestasional. Dalam sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa ibu hamil yang terlalu banyak atau tidak cukup tidur di awal kehamilan rentan terkena tekanan darah tinggi pada trimester ketiga.
ADVERTISEMENT
Sleep Foundation melansir, kurang tidur yang parah pada awal kehamilan juga dapat meningkatkan risiko preeklamsia, yakni kondisi yang dapat menyebabkan persalinan prematur dan komplikasi pada jantung, ginjal, dan organ lain ibu.
Sehingga kurang tidur pada ibu hamil dapat menyebabkan kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, persalinan yang menyakitkan, persalinan caesar, dan depresi.

Cara Mengatasi Kurang Tidur pada Ibu Hamil

ilustrasi ibu hamil sakit Foto: Shutterstock
Jika Anda tidur kurang dari lima atau enam jam dalam sehari, itu artinya Anda perlu meningkatkan jam tidur Anda. Jadi, coba lah untuk tidur satu jam lebih awal dan bangun satu jam lebih lambat. Kemudian, berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, seperti dikutip dari The Health Site:
1. Batasi asupan kafein
ADVERTISEMENT
Asupan kafein yang berlebihan dapat mengganggu siklus tidur selama kehamilan. Selain itu, konsumsi kafein berlebihan selama kehamilan juga memiliki bahaya tersendiri. Salah satunya dapat menyebabkan cacat lahir atau keguguran.
2. Tidur siang secara teratur
Kelelahan yang berlebihan dapat membuat Anda sulit tidur di malam hari karena terlalu gelisah dan tidak nyaman untuk beristirahat. Untuk mengatasi hal ini, maka jangan lupa untuk tidur siang secara teratur.
Ibu hamil tidur. Foto: Shutterstock
3. Hindari makan berat sebelum tidur
Ibu hamil sangat mudah terkena gangguan pencernaan, kembung, mulas, sehingga membuat tidur tidak nyenyak. Jadi, cara terbaik untuk mengatasi mulas dan gangguan pencernaan adalah dengan menghindari makan berat sebelum tidur.
4. Tetap terhidrasi
Air memiliki efek menenangkan pada tubuh yang membantu Anda agar lebih cepat beristirahat dan bersantai di malam hari.
ADVERTISEMENT
5. Cari posisi tidur yang nyaman
Carilah posisi tidur yang nyaman selama hamil. Jika Anda menderita edema atau kaki bengkak karena retensi air, maka gunakan bantal untuk menopang kaki saat tidur. Lalu, Anda juga bisa menggunakan bantal hamil untuk memberikan dukungan pada perut Anda yang membesar. Hal ini juga dapat membantu tulang belakang lebih rileks.