Balita Menolak Perhatian Orang Tua, Kira-kira Apa Penyebabnya?

18 Juli 2024 15:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Balita Menolak Perhatian Orang Tua, Kira-kira Apa Penyebabnya? Foto: Mistock22/Shuterstock
zoom-in-whitePerbesar
Balita Menolak Perhatian Orang Tua, Kira-kira Apa Penyebabnya? Foto: Mistock22/Shuterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sikap maupun perilaku anak balita yang labil dan tidak tertebak membuat banyak orang tua kerap sulit memahami keinginannya. Bahkan, ada kalanya si kecil juga menolak ketika Anda ingin mencium atau memeluknya. Kira-kira, kenapa ya?
ADVERTISEMENT
Ternyata, ada beberapa alasan di balik ketidakinginannya mendapat kasih sayang sementara dari orang tua. Apa saja itu?

Penyebab Balita Menolak Dicium-Dipeluk, dan Bagaimana Cara Meresponsnya

1. Mengalami Hari Buruk
Dikutip dari Baby Center, sama seperti orang dewasa, anak-anak pun bisa mengalami hari-hari di mana tidak berjalan sesuai keinginannya. Meskipun bagi orang dewasa masalahnya mungkin tidak kompleks, namun kekecewaan dan frustrasi yang muncul dapat membuat ia ingin menyendiri untuk sementara waktu.
Misalnya, enggan bermain dengan teman-temannya ataupun tidak merespons pelukan atau dekapan dari ayah ibunya.
Lantas, apa yang harus dilakukan ketika si kecil lagi 'badmood'? Nah, cobalah untuk menghormati keinginannya yang sedang 'jaga jarak', tetap beri tahu bahwa Anda akan selalu ada setiap ia membutuhkan bantuan.
ADVERTISEMENT
2. Setelah Tantrum
Anak tantrum mengamuk hingga menangis meraung-raung atau menjerit Foto: Shutterstock
Tantrum membuat emosi si kecil meluap-luap dan pada akhirnya ia akan merasa lelah setelah mengamuk, berteriak, dan menjatuhkan diri ke lantai. Di saat itulah, ia mungkin akan melihat kehadiran Anda justru akan menyakiti perasaannya.
Ketika balita selesai tantrum, beri ia waktu untuk menenangkan dirinya dulu ya, Moms. Dan jangan paksakan ia untuk melakukan sesuatu, karena bisa jadi ia akan semakin tantrum.
Selain itu, tunjukkan juga bahwa Anda sebagai orang tua juga memahami perasaannya, dan yakinkan apa pun yang terjadi Anda akan selalu menyayanginya.
3. Sulit Ungkapkan Kekesalan
Kehidupan emosional balita juga bisa kompleks, misalnya karena ia merasa kesulitan untuk mengungkapkan perasaannya. Ia bingung bagaimana menjelaskan kekesalan yang dihadapi, dan berujung jadi tidak ingin mendapat perhatian apa pun dari Anda.
ADVERTISEMENT
Jika Anda menduga ada alasan yang membuat anak menolak Anda, maka cobalah berbicara dan ajukan pertanyaan dengan lembut: "Ibu kurang lama mainnya sama kamu, ya?" dan terima jawaban si kecil tanpa menghakiminya. Ingatlah, perasaan anak ini tidak akan bertahan lama, dan bisa diatasi dengan banyak mengajak balita Anda mengobrol tentang apa yang dialaminya.
4. Sedang Belajar Mandiri
Ilustrasi anak bermain di alam atau menanam pohon Foto: Makistock/Shutterstock
Seiring bertambahnya usia, anak mungkin akan menolak membiarkan Anda mendekati kapan saja. Bisa jadi, karena ia sedang tidak 'membutuhkan' Anda ketika ingin melakukan sesuatu. Atau karena ia sedang sibuk dan fokus pada aktivitas tertentu, dan tidak ingin diganggu oleh orang lain.
Jangan kesal dan biarkan untuk sementara 'penolakan' tersebut. Tanamkan pada pikiran Anda bahwa ia masih mencintai Anda sebagai orang tuanya, namun sedang tidak membutuhkan pelukan dan ciuman untuk sementara waktu. Biarkan ia sibuk melakukan kegiatan yang ingin dilakukannya, dan akan ada waktunya anak akan kembali merindukan Anda, Moms.
ADVERTISEMENT
Pernahkah si kecil juga menolak dipeluk, dicium, atau disentuh oleh Anda?