Bayi Baru Lahir Punya Milia di Wajah, Normal Enggak Ya?

Ilustrasi bayi punya milia. Foto: Shutterstock

Bayi baru lahir memiliki kulit yang sangat sensitif, sehingga tak heran jika di beberapa bagian tubuhnya terdapat ruam atau kulit kering. Ya Moms, kulit bayi yang sensitif perlu diberi perawatan yang tepat.

Selain itu, ternyata beberapa bayi juga memiliki milia di wajahnya. Milia adalah benjolan putih kecil yang muncul di hidung, dagu, atau pipi bayi. Milia sering terjadi pada bayi baru lahir, tetapi sebenarnya dapat terjadi pada usia berapa pun.

Saat melihat milia di wajah bayi, Anda mungkin khawatir dengan kondisi kulitnya. Apakah milia juga merupakan hal yang normal atau bukan ya? Berikut penjelasannya.

Penjelasan soal Normal Tidaknya Bayi Baru Lahir Punya Milia

Milia pada bayi. Foto: Shutter Stock

Milia terjadi ketika kulit mati terperangkap di dalam kantong kecil di permukaan kulit. Penyebab pembentukan milia pada bayi baru lahir sendiri tidak diketahui secara pasti. Namun, faktor genetik bisa menjadi salah satu penyebabnya, Moms.

Kemudian, jika bayi Anda memiliki milia di wajahnya, tidak perlu khawatir berlebihan, karena kondisi ini tidak berbahaya dan sangat normal. Mengutip Baby Center, sekitar setengah dari bayi yang baru lahir, memiliki milia di wajahnya. Paling sering terjadi di pipi bagian atas, hidung, dagu, atau dahi.

Beberapa bayi mungkin hanya memiliki sedikit milia, namun beberapa di antaranya bisa jadi memiliki milia yang banyak. Ya, kondisi ini tidak perlu diobati karena akan sembuh sendiri setelah beberapa minggu.

Jadi tidak perlu diberi krim, salep, atau mencuci serta menggosok milia pada kulit bayi dengan kuat. Hal tersebut tidak akan membantu dan hanya akan mengiritasi kulit halus si kecil.

Meski demikian, Anda harus tetap waspada, sebab seperti dikutip dari Mom Junction, jika ukuran milia berubah menjadi lebih besar, lebih baik langsung dibawa ke dokter, Moms. Tetapi, jika bayi masih lahap menyusu dan tidur dengan lelap, tidak perlu khawatir berlebihan dengan milia di wajahnya.