Bayi Enggak Boleh Sembarang Dicium Orang, Ini Risiko Penyakit yang Mengintai!

12 September 2024 13:32 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bayi Enggak Boleh Sembarang Dicium Orang, Ini Risiko Penyakit yang Mengintai! Foto: Simplylove/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Bayi Enggak Boleh Sembarang Dicium Orang, Ini Risiko Penyakit yang Mengintai! Foto: Simplylove/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Membawa bayi keluar rumah perlu dipikirkan matang-matang. Apalagi, jika bayi berpotensi bertemu dengan banyak orang dan nantinya akan gemas melihat kelucuan si kecil. Bisa-bisa, bayi Anda malah jadi sakit!
ADVERTISEMENT
Seperti yang dialami pemilik akun Instagram @jenryesh. Bayi ibu yang dipanggil Jen itu sampai mengalami demam dan masuk rumah sakit, karena dicium oleh orang asing.
Ia bercerita mulanya keluarga mereka pergi ke rumah mertua. Bayinya yang bernama Arumi itu digendong oleh papanya di halaman, namun ternyata kemudian dibawa sang nenek main ke rumah tetangga.
"Dan ternyata Arumi dicium tetangga mertua dengan dalih 'Arumi bule banget hayang nyiuman wae"gitu katanya!!!' Mungkin papanya gak enakan untuk menegurnya," cerita Jen. kumparanMOM telah diizinkan untuk mengutip kisahnya.
Tidak lama kemudian, Arumi mengalami demam tinggi hingga 41 derajat celcius. Diakui, Arumi mengalami kelelahan karena menjalani perjalanan jauh ke rumah mertuanya. Selain itu, imunitasnya turun lalu dicium oleh orang lain yang mungkin sedang mengalami sakit.
ADVERTISEMENT
"Jadilah Arumi demam dengan suhu tinggi 41° berhari2 karna melawan virus dan bakteri yg kemungkinan tertular dari orang tersebut," tulisnya lagi.

Berbagai Risiko Penyakit Bayi yang Dicium Sembarangan

Bayi baru lahir masih memiliki daya tahan tubuh yang lemah, sehingga rentan tertular berbagai macam penyakit. Penularannya pun bisa bermacam-macam, salah satunya dengan kontak fisik seperti tubuhnya dicium dan dielus, bila orang dewasa tersebut sedang mengalami sakit.
"Beda sama orang dewasa, bayi punya daya tahan tubuh yang masih lemah. Dan itu yang menyebabkan bayi rentan mengalami infeksi kuman ataupun virus yang bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan," ungkap dokter spesialis anak, dr. Aisya Fikritama, Sp.A, kepada kumparanMOM.
Nah Moms, beberapa penyakit ini dapat menular lewat ciuman pada bayi, seperti:
ADVERTISEMENT
1. Herpes Simplex
Virus herpes simplex tipe 1 (HSV-1) dapat ditularkan melalui ciuman. Bayi yang terinfeksi dapat memunculkan gejala seperti muncul ruam biru atau lebam di kulit, gusinya merah dan bengkak, hingga ruam merah di leher akibat pembengkakan kelenjar getah bening.
2. Kissing Disease
Kissing disease atau dikenal dengan mononukleosis merupakan penyakit yang disebabkan virus Epstein-Barr, yang bisa menularkan ke bayi ketika dicium atau menghirup percikan air liur ketika orang dewasa tersebut bersin atau batuk.
"Ketika bayi mengalami kondisi ini, maka akan muncul gejala seperti demam, lemas, rewel karena kesakitan, ruam kulit, kurang mau makan minum, pembengkakan kelenjar getah bening," tutur dr. Aisya.
Ilustrasi bayi demam menangis Foto: Shutterstock
3. Sariawan
Sariawan pada bayi terjadi akibat infeksi jamur yang hidup di mulut dan saluran cerna. Ketika mencium bayi, maka jamur ini bisa berpindah ke mulut si kecil dan menyebabkan timbulnya sariawan.
ADVERTISEMENT
Munculnya sariawan ditandai dengan muncul bercak lapisan putih di mulut, lidah, langit-langit, hingga gusi. Kondisi ini bisa membuat bayi tidak nyaman, sehingga ia jadi rewel dan enggan menyusu atau makan.
4. ISPA
Virus penyebab flu dan pilek juga bisa ditularkan melalui ciuman, terutama bila orang yang menciumnya sedang sakit. Bayi juga bisa tertular tidak hanya setelah dicium, tetapi juga bila sampai menghirup droplet orang yang sedang mengalami flu atau pilek.
5. Virus RSV
Respiratory Syncytial Virus (RSV) dapat menyerang pernapasan, sangat menular, dan dapat membuat bayi sulit bernapas. RSV bisa ditularkan salah satunya lewat ciuman, Moms.
6. Meningitis
Meningitis atau peradangan selaput otak terbilang penyakit menular. Dan salah satunya bisa ditularkan melalui ciuman dengan penderita, sehingga bahaya bila bayi sampai dicium oleh orang yang sedang mengidap meningitis.
ADVERTISEMENT
"Gejala meningitis ditunjukkan dengan bayi lemas, kejang, demam, leher kaku, muntah-muntah, tidak mau makan atau menyusu, sering juga sulit dibangunkan. Hati-hati kalau terjadi gejala meningitis maka segera dibawah ke IGD," tegas dia.
Maka dari itu, dokter yang praktik di RS Universitas Sebelas Maret itu mengingatkan agar orang tua lebih protektif lagi saat ingin mengajak si kecil keluar rumah. Sebab, ketika mengajak bayi keluar rumah, kita tidak dapat mengontrol untuk bertemu siapa saja. Tetapi, Anda bisa menentukan dengan siapa saja untuk berinteraksi.
"Kalau memang punya bayi masih kecil sebaiknya enggak dibawa-bawa ke tempat umum, seperti pasar, arisan, karena akan banyak ketemu orang dan mungkin jadi gemas," ungkap dr. Aisya.
"Kalau dibawa ke luar, tidak perlu sungkan menunjukkan proteksi untuk menolak anaknya dicium. Itu pun kalau misalnya ingin menyentuh harus cuci tangan," tutup dia.
ADVERTISEMENT