Bayi Tak Dianjurkan Banyak Makan Sayur, Seberapa Banyak Idealnya?

Ilustrasi sayur dan buah untuk MPASI bayi. Foto: Shutter Stock

Salah satu hal yang kerap disalahpahami orang tua dalam pemberian MPASI bayi adalah memberikan sayur dan buah dalam jumlah yang terlalu banyak. Ya Moms, buah dan sayur memang diidentikkan sebagai makanan sehat yang perlu dikonsumsi rutin oleh orang dewasa.

Tetapi, bayi berbeda dengan orang dewasa, termasuk soal kebutuhan gizinya. Bayi tidak membutuhkan buah dan sayur terlalu banyak karena justru bisa menghambat penyerapan zat besi, kalsium, dan lemak, kandungan yang penting untuk tumbuh kembang bayi.

Mengutip IDAI, dokter spesialis anak Maria Galuh Kamenyangan Sari, SpA., MKes, menyebut, sayur dan buah mengandung banyak serat yang dapat menghambat penyerapan zat gizi penting pada bayi. Sehingga sebaiknya bayi tidak terlalu banyak diberi sayur dan buah.

"Hal ini yang tidak banyak diketahui orang tua. Seringkali orang tua membanggakan anaknya yang doyan makan buah dan sayur, namun sangat jarang sekali mereka membanggakan anaknya makan sumber protein hewani," kata dr. Maria.

Dia menyarankan, sayur dan buah diberikan sebagai snack atau makanan selingan di sela-sela waktu makan utama. Dengan syarat, jarak pemberian snack tidak terlalu dekat dengan waktu makan berikutnya.

Hal senada juga dikatakan Ketua IDAI Jateng, dr. Fitri Hartanto, Sp.A(K). "Lambung anak kecil, diisi dengan serat padahal serat dicernanya lama. Artinya anak kenyangnya jadi lebih lama, yang terjadi tidak mau makan, kebutuhannya tidak terpenuhi, banyak masalah pertumbuhan yang terjadi," papar dokter spesialis anak dari RS Kariadi Semarang, dr. Fitri Hartanto, Sp.A(K), dikutip dari Antara.

Lantas, berapa banyak buah dan sayur yang perlu dikonsumsi bayi?

Kebutuhan Sayur dan Buah pada Bayi

Ilustrasi anak yang diberikan MPASI sesuai usianya. Foto: alice-photo/Shutterstock

Mengutip laman Kemenkes, bayi 6-11 bulan hanya membutuhkan 11 gram serat setiap hari atau setara setengah sendok makan. Kebutuhan ini akan terus bertambah seiring pertambahan usia bayi.

Untuk anak usia 1-3 tahun, kebutuhan seratnya 19 gram atau 1 sendok makan lebih. Sedangkan anak 4-6 tahun, kebutuhan seratnya 20 gram atau 2 sendok makan.

Nutrisi Penting dalam MPASI Bayi

Menurut IDAI dan WHO, nutrisi penting yang dibutuhkan bayi adalah makronutrien yakni karbohidrat, lemak, dan protein. Serta mikronutrien seperti zat besi, vitamin, dan mineral, dalam jumlah yang lebih sedikit.

Berikut rinciannya:

Kebutuhan nutrisi bayi. Foto: Dok: IDAI

Dampak Bayi Terlalu Banyak Konsumsi Serat

Berbeda dengan orang dewasa yang pencernaannya jadi lebih lancar setelah mengkonsumsi buah dan sayur dalam jumlah cukup, bayi justru sebaliknya. Terlalu banyak buah dan sayur bisa membuat bayi sembelit.

Selain itu, terlalu banyak makan buah dan sayur yang tidak diimbangi dengan pemenuhan zat gizi lain, bisa mengganggu tumbuh kembang anak.