Bayi Tidur dengan Mulut Terbuka, Kenapa Ya?

22 Oktober 2019 18:21 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bayi tidur dengan mulut terbuka. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi tidur dengan mulut terbuka. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebagai seorang ibu, Anda mungkin sering merasa takjub melihat hal-hal baru tentang bayi Anda. Seperti ketika ia tidur, bayi Anda pasti tampak terlihat begitu damai dan nyenyak sampai-sampai tanpa sadar si kecil sering membuka mulutnya.
ADVERTISEMENT
Di saat seperti itu, Anda mungkin resah dan bertanya-tanya. Kenapa bayi sering tidur dengan mulut terbuka, ya?
Dilansir Romper, bayi baru lahir sebenarnya sudah secara otomatis bernapas melalui hidung. Nah, jika mereka tidur dengan mulut terbuka ada kemungkinan hidung bayi Anda tersumbat, Moms.
Perlu Anda ketahui, bahwa dinding saluran napas manusia--tak terkecuali bayi, memang menghasilkan cairan lendir. Jika bayi tidur dengan mulut terbuka dan mengeluarkan suara 'grok-grok' kemungkinan hal itu disebabkan oleh dahak pada saluran napasnya, terutama jika si kecil sedang batuk atau flu. Namun bila bayi Anda sehat, hal ini dapat disebabkan oleh adanya cairan pada saluran napasnya yang menutupi jalan napas bayi.
Ilustrasi bayi tertidur dengan mulut terbuka. Foto: Shutterstock
Dilansir Mom Junction, berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi gangguan napas pada bayi, sehingga tidurnya tidak dengan mulut terbuka lagi.
ADVERTISEMENT
Pertama, Anda bisa menggunakan saline nasal spray atau semprotan larutan garam yang disemprotkan ke dalam hidung bayi. Caranya dengan membaringkan bayi, miringkan kepalanya ke belakang dengan hati-hati, lalu semprotkan dua atau tiga tetes larutan tersebut ke setiap lubang hidung.
Kedua, Anda bisa menguap bayi untuk menghilangkan cairan di hidungnya. Caranya, letakkan air hangat dalam baskom, dan biarkan bayi menghirup uapnya. Namun, jika sudah terasa sangat mengganggu, Anda sebaiknya segera membawa bayi ke dokter spesialis anak.
Bayi tertidur Foto: Pixabay
Sebenarnya, Anda tak perlu khawatir berlebihan jika sesekali bayi tertidur dengan mulut terbuka. Tapi, Anda perlu waspada jika si kecil tidur dengan mulut terbuka sepanjang waktu. Sebab ada beberapa komplikasi yang bisa terjadi pada anak jika Anda tidak segera mengobatinya ke dokter, Moms.
ADVERTISEMENT
Dilansir Best Health, tidur dengan mulut terbuka secara terus menerus bisa menyebabkan rahang atas anak berubah bentuk, berisiko menimbulkan masalah gigi, rentan terhadap respons alergi dan infeksi, dan mengakibatkan postur wajah yang kurang baik.