Benarkah Menarik Hidung Bayi Bikin Mancung seperti yang Paula Verhoeven Lakukan?

14 Oktober 2021 16:20 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Paula Verhoeven dan kedua anaknya. Foto: nafas pertama via Instagram/@paula_verhoeven
zoom-in-whitePerbesar
Paula Verhoeven dan kedua anaknya. Foto: nafas pertama via Instagram/@paula_verhoeven
ADVERTISEMENT
Resmi sudah Paula Verhoeven menyandang status sebagai ibu dua anak. Ya Moms, istri dari Baim Wong ini baru saja melahirkan anak keduanya pada Sabtu (9/10) lalu. Bayi berjenis kelamin laki-laki itu diberi nama Kenzo Eldrago Wong.
ADVERTISEMENT
Dalam salah satu unggahan yang ada di Instagram sang kakak, Kiano, ada yang mencuri perhatian nih, Moms. Ada sebuah foto yang memperlihatkan hidung Kenzo yang tampaknya tengah ditarik oleh sang ibu.
"Kok di cek cek?? Emang hidung Kenzo pesek atau mancung?" tulis keterangan foto tersebut.
Moms, bicara soal menarik hidung bayi agar mancung --seperti yang dilakukan Paula Verhoeven, tampaknya menjadi kepercayaan yang masih berkembang di masyarakat. Mereka percaya, ini akan berpengaruh karena tulang bayi masih lembut sehingga mudah dibentuk saat ditarik (seperti gerakan mencubit atau memijat) bagian hidungnya.
Tapi sebenarnya, apakah hal ini benar-benar bisa bikin bayi mancung?
Ilustrasi hidung bayi. Foto: Shutter Stock

Apakah Menarik Hidung Bayi Bisa Bikin Mancung?

Sebelumnya, perlu diketahui bahwa bentuk hidung bayi sebenarnya diturunkan oleh gen yang berasal dari orang tua (ayah atau ibu) si kecil. BabyCenter melansir, anggapan soal menarik hidung bayi supaya mancung rupanya tidak benar alias hanyalah mitos belaka.
ADVERTISEMENT
Mencubit, menarik, atau memijat bagian hidung bayi tidak akan mengubah tampilannya. Sebaliknya, Anda malah bisa menyakiti si kecil dan membuatnya merasa tak nyaman.
Hidung bayi sendiri sudah mulai terbentuk saat ia masih berada di dalam kandungan, tepatnya di usia 7-8 minggu kehamilan. Menjelang akhir kehamilan atau trimester ketiga, sebagian besar elemen dasar hidung pun terbentuk, tapi tidak sepenuhnya.
Sama halnya seperti kepala, hidung bayi Anda juga cenderung sedikit terjepit atau rata saat ia keluar melalui jalan lahir. Biasanya, hal ini akan dialami oleh bayi yang lahir lewat persalinan normal atau pervaginam.
Hal senada juga diungkapkan oleh Dokter Spesialis Anak, Dr. dr. Ariani D. Widodo, SpA(K). Menurutnya, menarik hidung bayi meski dilakukan setiap hari pun tidak akan bikin mancung. Untuk itu, orang tua pun disarankan tak perlu khawatir bila saat lahir hidung bayi tampak pesek, rata, atau miring ke samping karena ini adalah hal yang wajar alias normal terjadi.
ADVERTISEMENT
"(Hidung bayi) perlu waktu mulai dari satu minggu sampai beberapa bulan untuk kemudian berkembang sepenuhnya. Dengan (kebiasaan) mencubit atau menarik hidung bisa memengaruhi proses perkembangan ini," ujar dokter yang praktik di RSIA Bunda Jakarta ini kepada kumparanMOM.
Ilustrasi menarik hidung bayi supaya mancung. Foto: Shutterstock

Risiko Bila Hidung Bayi Sering Ditarik Supaya Mancung

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa menarik hidung bayi mungkin saja bisa membuatnya tidak nyaman dan bahkan menyakiti si kecil, Moms. Bahkan yang lebih ekstremnya, diperlukan operasi untuk memperbaiki bentuk hidungnya, lho.
"Bentuk hidung ditentukan oleh posisi tulang hidung, serta tulang rawan bagian atas dan bawah. Perbedaan posisi dari tulang-tulang tersebut yang kemudian menghasilkan bentuk hidung yang berbeda. Termasuk tampilan hidung ketika dilihat dari arah depan atau samping. Hal ini sangat tergantung pada faktor genetik," katanya.
ADVERTISEMENT
Jadi, sudah jelas ya, Moms, bahwa menarik hidung bayi agar mancung tidak disarankan. Mancung atau tidaknya hidung anak, kembali lagi kepada faktor genetik dari orang tua.