Benjolan Merah di Kulit Bayi Baru Lahir, Bahaya Enggak Ya?

28 Juli 2019 9:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ilustrasi memerhatikan kulit bayi Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi memerhatikan kulit bayi Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Coba perhatikan seksama bayi baru lahir Anda, Moms. Adakah tanda lahir tampak pada kulitnya? Tanda lahir anak bisa berbeda-beda, di antaranya ada yang berupa benjolan kemerahan pada kulit atau disebut juga stawberry marks.
ADVERTISEMENT
Dalam bahasa medis, strawberry marks disebut hemangioma dan bisa muncul di kulit wajah, leher, dada, kulit kepala dan punggung si kecil.
Lantas, perlukah orang tua khawatir bila buah hatinya memiliki tanda lahir seperti ini?
Ilustrasi hemangioma pada bayi Foto: Shutter Stocks
"Hemangioma terbentuk karena pembuluh darah tumbuh dengan tidak normal dan berkumpul jadi satu. Strawberry marks bisa menghilang sendiri, sehingga tidak perlu pengobatan apapun," jelas Dr. Caessar Pronocitro, Sp. A, M. Sc., yang ditemui pada acara media gathering 'Mom & Baby's Priority Care, The First Golden Year' yang diselenggarakan Bambi Baby, di Jakarta (23/7).
Dr Caessar menekankan, adapun angka atau kasus hemangioma sebenarnya tidak terlalu banyak dan tidak bikin nyeri pada bayi baru lahir Anda, jadi sebaiknya orang tua hindari dari mengoles sembarang salep dengan tujuan untuk menghilangkannya.
bayi baru lahir Foto: Shutterstock
Seperti telah disebutkan di atas, sebagian besar benjolan kemerahan pada kulit bayi ini tak perlu pengobatan, meski akan berada di kulit si kecil sampai usianya di atas 1 tahun.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, dokter baru bisa mengetahui benjolan kemerahan itu adalah hemangioma melalui pengecekan fisik. Jadi, sebaiknya maksimalkanlah saat waktu konsultasi ke dokter ya, Moms. Sebab, dalam beberapa kasus, hemangioma bisa jadi berbahaya, misal karena terjadi luka dan menimbulkan gangguan lainnya pada bayi baru lahir.