Bintik-bintik Putih pada Hidung Bayi Baru Lahir, Normal Enggak Sih?

20 September 2021 10:06 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bayi baru lahir Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi baru lahir Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Tak semua bayi baru lahir memiliki kulit yang mulus. Sebagian bayi lahir dengan kondisi kulit kemerahan, berambut halus dan ada juga memiliki bintik-bintik putih pada hidung, dagu atau pipinya. Bintik-bintik putih ini disebut dengan milia.
ADVERTISEMENT
Dilansir Mayo Clinic, milia adalah benjolan putih kecil yang kerap muncul pada wajah bayi, terutama pada hidung, dagu dan pipi. Milia sering terjadi pada bayi baru lahir tetapi dapat juga terjadi pada semua usia. Munculnya milia pada kulit bayi tidak dapat dicegah.
Mengutip laman Cleveland Clinic, milia biasanya disebut juga dengan kista kecil berwarna putih atau bintik susu. Apa penyebabnya?

Penyebab Milia pada Hidung Bayi Baru Lahir

Bintik-bintik putih pada hidung bayi yang juga kerap muncul di area dagu dan pipi. Foto: Shutterstock
Bayi baru lahir biasanya masih belajar untuk melepaskan sel kulit mati dengan sendirinya. Nah, milia neonatal muncul disebabkan karena adanya sel kulit mati yang terperangkap di bawah kulit dan akhirnya membentuk kista.
Masalah kulit yang satu ini kerap disamakan dengan jerawat bayi, padahal keduanya berbeda lho, Moms.
ADVERTISEMENT
Jerawat bayi biasanya baru akan muncul sekitar 2 atau 3 minggu setelah bayi lahir. Sementara milia umumnya sudah ada sejak bayi baru lahir.
Selain itu, jerawat bayi akan menyebabkan peradangan atau pembengkakan dan milia tidak.

Yang Perlu Orang Tua Lakukan Terkait Kondisi Ini

Hindari berusaha menghilangkan bintik-bintik putih pada kulit bayi Foto: Shutter Stock
Menurut penelitian, sebanyak 40-50 persen bayi baru lahir di dunia pasti mengalami milia. Karenanya, milia merupakan hal normal dan bukan lah kondisi gawat yang harus dikhawatirkan oleh orang tua.
Menurut Babycenter, orang tua pun sebaiknya tidak berusaha menghilangkan milia pada kulit bayi. Misalnya dengan memberi krim, salep, mencuci, menggosok atau memencet bagian hidung bayi. Hal-hal seperti ini, justru dapat menimbulkan masalah iritasi hingga luka pada kulit bayi!
ADVERTISEMENT
Jadi biarkan dan bersabar saja, Moms! Karena milia akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu atau bulan.
Penulis: Hutri Dirga Harmonis