Bolehkah Anak Pakai Produk Dewasa untuk Mandi? Ini Saran Ahli

3 September 2024 16:48 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Talkshow Kodomo bertajuk Anak Pakai Produk Perawatan Dewasa, Boleh Enggak Sih? di Gedung Balai Sartika Bandung, Sabtu (31/8). Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Talkshow Kodomo bertajuk Anak Pakai Produk Perawatan Dewasa, Boleh Enggak Sih? di Gedung Balai Sartika Bandung, Sabtu (31/8). Foto: kumparan
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Memilih produk perawatan mandi untuk anak mungkin masih dianggap sepele oleh sebagian orang tua. Dengan alasan ingin praktis, tidak sedikit yang menyamakan penggunaan shampo, sabun mandi, dan pasta gigi dewasa untuk si kecil.
Padahal, kebutuhan anak berbeda dengan orang dewasa lho, Moms. Meski terdengar remeh, salah memilih produk mandi anak bisa berdampak pada kesehatan kulit anak. Lantas, produk seperti apa yang direkomendasikan untuk mandi si kecil?
Dokter Spesialis Anak, dr. Ahmad Hafidz, SpA hadir sebagai narasumber dalam Talkshow Kodomo bertajuk ‘Anak Pakai Produk Perawatan Dewasa, Boleh Enggak Sih?’ di Gedung Balai Sartika Bandung, Sabtu (31/8) menyarankan agar shampo, sabun maupun pasta gigi yang digunakan ramah untuk anak, sesuai dengan usia anak.
“Kulit anak-anak terutama bayi dan balita cenderung lebih sensitif dibandingkan kulit orang dewasa. Sehingga, kulit anak tidak boleh terlalu banyak terpapar oleh bahan-bahan kimia,” ucapnya.
Sementara itu, kata dr. Ahmad, sabun dan shampo dewasa umumnya memiliki kandungan zat kimia lebih banyak yang bisa menyebabkan iritasi pada kulit anak.
“Sehingga pemilihan produk untuk anak itu berbeda dengan dewasa. Terutama sabun dan shampo. Kalau pada dewasa kulit kita lebih tebal, dia akan lebih tahan terhadap bahan-bahan kimia. Sedangkan untuk kulit anak lebih tipis sehingga tidak boleh terlalu terpapar oleh bahan-bahan kimia,” ujarnya.
Ia pun bercerita, sering menemukan pasien anak yang mengalami masalah iritasi kulit hingga kemerahan. Umumnya, mereka menggunakan produk-produk yang tidak sesuai dengan usianya.
“Anak membutuhkan produk yang mampu memberikan kelembapan lebih banyak untuk kulit,” kata dr. Ahmad.
Selain itu, produk sabun mandi anak sebaiknya juga mengandung antibakteri untuk menunjang aktivitas harian anak yang rentan terpapar kuman maupun bakteri.
“Jadi sabun anak pun itu harus mengandung antibakteri. Kemudian harus ada pelembapnya. Karena kalau dari sabun kemudian tidak mengandung pelembap, kulit anak pasti gampang kering karena tidak punya kelembapan. Nah, itu akan dibantu dengan skincare ini dari sabun ini,” kata dr. Ahmad.
Begitu juga pemilihan shampo anak, sebaiknya memilih produk yang nyaman di kulit kepala anak. Lagi-lagi, kulit kepala anak berbeda dengan orang dewasa sehingga membutuhkan produk yang aman.
Ia pun menyarankan, produk yang dipilih sebaiknya memiliki busa yang aman bila terkena mata dan memiliki aroma yang digemari oleh anak-anak.
“Kita tetap sesuaikan dengan produk itu khusus untuk anak. Karena kulit kepala anak berbeda dengan kulit kepala dewasa. Kemudian pilihlah yang mengandung bahan-bahan alami, yang mengandung sedikit bahan kimianya,” ujar dr. Ahmad.
Aktivitas lomba mewarnai dan menggambar bersama Kodomo di Gedung Balai Sartika Bandung, Sabtu (31/8). Foto: kumparan
Acara talkshow Kodomo ini juga dirangkai dengan kegiatan lomba mewarnai dan menggambar yang diikuti ratusan anak-anak. Dibagi menjadi tiga kategori, lomba-lomba anak ini menjadi aktivitas menyenangkan bagi si kecil dengan menawarkan hadiah jutaan rupiah.
Agar aktivitas anak tetap terlindungi, Kodomo Body Wash hadir dengan kandungan 99,9 persen antibacterial. Selain itu, diperkaya dengan moisturizing vitamin A-nya bisa melindungi kulit si kecil tetap sehat, bersih, dan lembut.
Apalagi dengan pilihan wangi Blueberry, Strawberry, Orange, dan Cherry serta bubble stick bisa menemani momen mandi menyenangkan bagi anak.

Booth Keramas Rambut Anak dengan Shampo Kodomo

Booth keramas gratis menggunakan shampo Kodomo. Foto: kumparan
Di luar arena event lomba mewarnai dan menggambar, Kodomo juga menghadirkan booth keramas rambut gratis untuk si kecil menggunakan Kodomo Shampo. Setiap anak boleh melakukan perawatan rambut agar tetap lembut, berkilau, dan sehat setelah seharian mengikuti lomba.
Diperkaya dengan formula pro vit B5 dan conditioner, Kodomo Shampo membuat rambut anak mudah diatur dan antikusut. Kandungan antibaunya juga dapat melindungi rambut anak tetap wangi meski terpapar matahari dan bau keringat. Apalagi banyak varian wangi Kodomo Shampo yang bisa dipilih, seperti Blueberry, Strawberry, Orange, dan Cherry yang segar.
Seperti yang disampaikan Anisa bersama putranya, Sabian, yang rela antre di booth keramas Komodo. Ia mengaku selama ini mempercayakan Kodomo sebagai produk shampo untuk sang anak.
“Karena produknya memang untuk anak jadi tidak perlu khawatir kandungannya. Sabian itu suka banget Kodomo Strawberry,” katanya.
Sambil menunggu antrean booth keramas Kodomo, anak-anak juga bisa bermain dan menangkap gelembung sabun dari bubble machine yang disediakan. Tersedia juga booth khusus untuk membeli produk-produk Kodomo dengan berbagai penawaran spesial.

Periksa Gigi Gratis di Mobil Kodomo

Kodomo menghadirkan mobil klinik untuk periksa gigi gratis di Balai Sartika, Bandung. Foto: kumparan
Untuk mendukung kesehatan gigi anak, Kodomo juga menghadirkan mobil klinik untuk periksa gigi gratis. Di sini, anak-anak bisa mendapatkan pemeriksaan gigi dari dokter berpengalaman tanpa dipungut biaya.
Setelah mengecek kondisi gigi anak di dalam Kodomo Dental Clinic, dokter akan menjelaskan kondisi gigi dan rekomendasi perawatannya. Melalui event ini, Kodomo berharap dapat memberikan edukasi kesehatan gigi serta menyikat gigi dengan benar.
Agar aktivitas menyikat gigi anak menyenangkan, Kodomo menghadirkan Kodomo Kids Toothpaste dengan pilihan varian rasa orange mint dan strawberry mint. Kandungan antibacterial Kodomo Kids Toothpaste bisa membantu mencegah kuman penyebab gigi berlubang anak. Sedangkan kandungan fluoride dan xylitol-nya juga membuat gigi tetap kuat dan sehat.
Dokter memeriksa kondisi gigi anak di Kodomo Dental Clinic. Foto: kumparan
Saat talkshow, dr. Ahmad juga menganjurkan pemilihan pasta gigi anak tidak memiliki kandungan fluoride yang tinggi. Pasalnya, penggunaan pasta gigi dengan kandungan fluoride terlalu tinggi pada anak bisa mengubah struktur gigi maupun warna gusi anak.
“Untuk pasta gigi dewasa mengandung fluoride yang tinggi, sedangkan untuk anak, pasta giginya akan sendiri akan disesuaikan kebutuhan fluoride-nya segimana sih untuk anak yang aman,” ujarnya.
Menurutnya, ini sesuai dengan rekomendasi Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) di Amerika Serikat sebaiknya penggunaan pasta gigi mengandung fluoride diberikan untuk anak usia di atas 2 tahun. Sementara untuk anak di Indonesia umumnya menggunakan pasta gigi mengandung fluoride menginjak usia 3 tahun.
Selain itu, penggunaan pasta gigi untuk anak juga direkomendasikan hanya sebesar biji kedelai untuk usia 2 sampai 6 tahun. Sedangkan pemakaian pasta gigi bagi anak usia di atas 6 tahun sebesar biji jagung.
“Pemakaian pasta gigi anak sebaiknya produk yang khusus untuk si kecil karena untuk menjaga kesehatan gigi sesuai tumbuh kembang dari anak. Juga dipilih penggunaan jumlah pasta giginya jangan terlalu banyak dan jangan terlalu sedikit ya,” ujarnya.
Nah, setelah seharian lomba mewarnai dan menggambar, kemudian anak-anak diajak seru-seruan bareng Kodomo lewat booth keramas dan periksa gigi gratis oleh dokter berpengalaman di Kodomo Dental Clinic.
Aktivitas seru-seruan Kodomo dan edukasi kesehatan kulit dan gigi untuk anak di Balai Sartika Bandung ini nantinya akan berlanjut di kota lainnya, Moms. Jadi, jangan sampai ketinggalan ya, nantikan keseruan lainnya bareng Kodomo di kota lainnya.
Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio