Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
![Ilustrasi matcha Foto: dok.shutterstock](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1560225322/kpuwq1mcminaxuwxyoth.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tapi benarkah minum matcha selama hamil aman? Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan dari ahli berikut ini, seperti dikutip dari Today's Parent.
Apakah Matcha Aman Dikonsumsi Selama Hamil?
Moms, dokter obgyn di New York City, Nathan Fox, MD, matcha mendapat lampu hijau untuk dikonsumsi selama kehamilan.
“Saya tidak punya alasan untuk merekomendasikan ibu berhenti minum matcha selama kehamilan mereka,” kata dokter yang juga pembawa acara Podcast Wanita Sehat itu.
Namun yang perlu diperhatikan adalah seberapa banyak kafein yang telah Anda konsumsi di hari itu, Moms. American College of Obstetricians and Gynecologists merekomendasikan agar Anda menjaga konsumsi kafein di bawah 200 miligram per hari selama kehamilan.
Matcha mengandung sekitar 25-30 miligram kafein per cangkir, jadi Anda bebas menikmati beberapa cangkir setiap hari—asalkan Anda juga tidak minum lebih dari satu cangkir kopi, Moms. Terlebih lagi, matcha telah terbukti mengandung berbagai senyawa tumbuhan, termasuk antioksidan, flavonoid, dan polifenol. Kandungan ini memberikan tambahan nutrisi yang baik selama kehamilan hingga setelahnya.
ADVERTISEMENT
Namun demikian, dr Fox mengingatkan bahwa kondisi kehamilan setiap ibu berbeda-beda. Pastikan untuk berkonsultasi pada dokter jika Anda masih ragu ya, Moms.
Apakah Minum Matcha Aman untuk Janin?
Selama dikonsumsi sesuai anjuran, matcha juga aman untuk janin di dalam kandungan, kok. Namun jika konsumsi kafein Anda sudah berlebih, dapat menimbulkan risiko seperti berat badan lahir rendah (BBLR).
Manfaat Matcha Selama Kehamilan
Selain hidrasi dan dorongan energi yang menyertai kafein, senyawa tanaman dalam matcha dapat meningkatkan kesehatan Anda sebelum, selama, dan setelah kehamilan.
Menurut founder Baby Bloom Nutrition, Yaffi Lvova, RDN, katekin, senyawa yang terkandung dalam teh hijau dan matcha, telah terbukti memblokir pembentukan tumor, mendukung sistem kekebalan tubuh, dan mengurangi tekanan darah. Ini sangat penting untuk menghindari komplikasi kehamilan seperti preeklamsia.
ADVERTISEMENT
Salah satu katekin terkuat ini, yang disebut epigallocatechin gallate (EGCG), telah terbukti meningkatkan kesehatan jantung, mencegah peradangan, dan menurunkan kolesterol dan dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Studi juga menemukan EGCG efektif dalam membatasi kadar gula darah dan bahkan mengurangi kadar jaringan lemak berbahaya, yang keduanya dapat membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2 dan mencegah penumpukan lemak tubuh berlebih.
Selain itu, matcha juga terbukti dapat mengurangi stres dan kecemasan, berkat asam amino L-theanine. Ini bisa sangat bermanfaat bagi orang tua yang baru pertama kali hamil atau mereka yang mengalami kehamilan yang tak mudah.
“Jika Anda merasa matcha bermanfaat untuk relaksasi atau mengatasi mual, tentunya Anda dapat terus meminumnya selama kehamilan,” kata Dr. Fox.
ADVERTISEMENT