Bukan Pakai Tanah atau Kapas, Ini 4 Langkah Tanam Taoge di Kain Bekas

7 Juni 2020 9:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Ilustrasi menanam tauge dengan kain bekas. Foto: Dok. Deta Ratna Kristanti
Moms, apakah Anda gemar menghidangkan taoge pada menu makan keluarga? Jika ya, tidak ada salahnya untuk menanam taoge sendiri di rumah.
ADVERTISEMENT
Tak perlu khawatir karena tidak memiliki pekarangan. Ya Moms, menurut salah satu tim dari Komunitas Warung 1000 Kebun, Deta Ratna Kristanti, Anda bisa menggunakan kain flanel berwarna hitam sebagai media tanam untuk menanam taoge.
"Taoge itu kita bisa bikin tanpa tanah, kan. Kalau dulu waktu zaman sekolah kan pakai kapas, nah ini kita bisa bikin pakai kain flanel.Tapi kalau nggak ada, bisa juga menggunakan kain bekasi training. Saya bisa panen dengan hasil yang bagus juga menggunakan kain bekas training yang berwarna hitam," ujar Deta Ratna Kristanti, saat dihubungi kumparanMOM, Jumat (6/6).
Media tanam berupa kain flanel atau kain berbahan training olahraga ini dipilih, karena memiliki kemampuan yang baik dalam mengontrol air, yang nantinya tanaman tidak akan mengalami kebusukan, Moms.
ADVERTISEMENT
Nah, jika Anda tertarik menanam taoge sendiri di rumah, berikut cara yang bisa Anda ikuti:
Ilustrasi menanam tauge dengan kain bekas. Foto: Shutter Stock

1. Alat dan Bahan

Pastikan Anda mendapatkan biji dengan kualitas yang baik.
Seperti dikatakan Deta, bila Anda tidak memiliki kain flanel, Anda bisa menggunakan kain bekas berbahan training berwarna hitam. Selain itu, jangan lupa siapkan juga kain strimin, Moms!
Satu baskom atau wadah plastik dengan lubang kecil-kecil. Lalu, siapkan juga satu buah nampan atau baki untuk alas.
Anda bisa menggunakan boks apa saja, yang bisa membuat kondisi tanaman taoge yang akan Anda tanam dengan kondisi gelap. Selain menggunakan boks, anda bisa menyimpannya di lemari tertutup dan gelap.
Ilustrasi menanam tauge dengan kain bekas. Foto: Dok. Deta Ratna Kristanti

2. Persiapan benih taoge dan singkirkan yang punya kualitas jelek

Moms, sebelum biji kacang hijau ini ditanam, Anda perlu mencucinya dengan bersih. Buang kotoran dan biji yang mengapung dan biji yang pecah. Sebab, yang mengapung dan pecah memiliki kualitas yang jelek. Setelah dicuci bersih, Anda perlu merendam kacang hijau tersebut selama kurang lebih tiga jam.
ADVERTISEMENT
"Nah yang mengambang itu sudah jelek. Aku pun juga milih, yang pecah nggak usah dipakai. Jadi yang pecah itu bisa buat taoge nggak akan jadi. Yang kedua malah berpotensi rusak yang lainnya, jadi busuk," jelas Deta.

3. Persiapan media tanam

Sembari menunggu kacang hijau direndam selama tiga jam, Anda bisa menyambi dengan mempersiapkan media tanam yang digunakan, yaitu menyiapkan kain bekas berwarna hitam dan kain strimin.
Ya Moms, potonglah kain sesuai dengan ukuran nampan yang Anda gunakan. Anda membutuhkan dua lapisan kain bekas hitam tersebut, jadi Anda bisa memotong 2 kain hitam dengan ukuran yang sama. Setelah itu, basahi kain flanel dan kain strimin tersebut.
Tauge siap dipanen. Foto: Dok. Deta Ratna Kristanti

4. Proses menanam

Moms, menurut Deta tahap paling penting dalam menanam taoge tentunya adalah tahap penanaman. Karena keberhasilannya ditentukan oleh teknik penanaman yang tepat. Nah untuk meminimalisir kegagalan tersebut maka beberapa tahapan sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Selamat mencoba, Moms!