Cara Ajari Anak Menyeberang Jalan dengan Aman

30 Mei 2022 16:05 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak menyeberang jalan. Foto: Studio Peace/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak menyeberang jalan. Foto: Studio Peace/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Banyak orang tua yang masih takut-takut untuk mengajari anak menyeberang jalan sendiri. Padahal kita tidak bisa selamanya 24 jam mendampingi si kecil. Apalagi, ketika aktivitas anak sudah mulai banyak, seperti sekolah dan les hingga sore hari, atau bermain di rumah temannya.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, meski muncul perasaan khawatir, kita tetap perlu mengajari anak tentang keselamatan dan kewaspadaan selama berada di jalanan. Dan salah satu yang penting untuk diajarkan adalah menyeberang jalan.

Kapan Umur yang Tepat Mengajari Anak Menyeberang Jalan?

Menurut rekomendasi American Academy of Pediatrics (AAP), usia aman mengajari anak untuk menyeberang jalan sendiri adalah ketika ia berumur 10 tahun. Untuk anak dengan umur di bawah 10 tahun belum direkomendasikan, Moms.
Sebab kemampuan kognitif, persepsi, dan perilaku dalam menegosiasikan lalu lintas pada anak di bawah usia 10 tahun belum sebaik kelompok umur di atasnya. Mereka masih cenderung bergerak cepat dan impulsif, sehingga lebih berisiko ketika berjalan sendirian.
Pejalan kaki menyeberang jalan melalui zebra cross. Foto: Shutter Stock
Dalam penelitian yang dilakukan AAP menunjukkan, kelompok anak berusia 10-11 tahun secara signifikan sudah lebih baik dalam beberapa hal berikut:
ADVERTISEMENT
- Mengidentifikasi tempat aman untuk menyeberang jalan.
- Mendeteksi situasi lalu lintas dan bahayanya.
- Mengoordinasikan situasi lingkungan di sekitarnya untuk menyeberangi jalan.
Selain itu, sebuah studi yang dilakukan Iowa University pada tahun 2017 menunjukkan kecelakaan di jalanan yang melibatkan anak-anak terjadi karena mereka masih mengembangkan keterampilan motorik dan penilaian visual, hingga setidaknya mereka berusia 14 tahun.
"Beberapa orang tua berpikir anak-anak mungkin dapat seperti orang dewasa ketika menyeberang jalan. Padahal, studi kami menunjukkan hal itu tidak selalu terjadi, apalagi saat situasi jalanan sibuk dan kendaraan tidak mau berhenti," kata Profesor Ilmu Psikologi dan Otak Iowa University, Jodie Plumert, dikutip dari Made for Mums.

Cara Ajari Anak Menyeberang Jalan dengan Aman

Ilustrasi anak menyeberang jalan. Foto: Anirut Thailand/Shutterstock
Yang terpenting ketika mengajari anak-anak untuk menyeberang jalan adalah lebih bersabar. Selain itu, apa lagi yang bisa diajari oleh orang tua? Ini tipsnya mengutip Mom Junction:
ADVERTISEMENT
1. Ajari rambu-rambu lalu lintas.
2. Berhenti sejenak sambil melihat situasi jalanan, lalu menyeberang ketika ada celah kosong.
3. Pasang telinga, karena terkadang anak terhalang untuk melihat kendaraan yang melaju. Sehingga, ajarilah untuk pasang telinga apakah ada suara deru kendaraan atau klakson.
4. Jangan berlari saat menyeberangi jalan.
5. Selalu berjalan di trotoar agar tetap aman.
6. Menyebrang di zebra cross atau jembatan penyeberangan orang (JPO) jika ada.
7. Jangan menyeberang di tikungan jalan, karena titik tersebut adalah blind spot bagi pengendara mobil dan motor.
8. Arahkan tangan ke pengendara beberapa saat sebelumnya untuk memberi tanda akan menyeberang