Cara Aman Ajari Bayi Berenang

18 November 2022 9:23 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak bayi berenang. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak bayi berenang. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Beberapa orang tua mungkin pernah mengajak bayi bermain di kolam renang. Biasanya mereka memakaikan pelampung khusus bayi atau sekadar menggendong si kecil saat bermain di air. Bahkan, tak sedikit juga yang ingin langsung mengajari bayi berenang.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, mengutip Verywell Family, orang tua boleh mengajari bayi berenang. Namun, orang tua tetap perlu memperhatikan usia aman bagi bayi untuk bermain di kolam renang. Menurut Arunima Agarwal, MD., dokter anak di Morris Heights Health Center di New York, Amerika Serikat, usia minimal bayi boleh beraktivitas di kolam renang adalah sekitar enam bulan. Itu pun harus diawasi oleh orang tua dan dilakukan maksimal 30 menit.
Selain itu, untuk bayi usia 6 – 12 bulan, berenang sebenarnya merupakan aktivitas untuk bermain, bukan untuk berlatih atau berolahraga.
“American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan pelajaran berenang dimulai antara usia 1 – 4 tahun karena penelitian telah menunjukkan bawah ini dapat membantu melindungi anak dari tenggelam,” jelas dr. Agarwal.
ADVERTISEMENT

Keterampilan yang Bisa Dipelajari Bayi saat Belajar Berenang

Ilustrasi anak bayi berenang. Foto: Shutterstock
Bayi mungkin masih penasaran dan mencoba beradaptasi saat pertama kali diajak ke kolam renang, terutama jika si kecil masih berusia antara 6 – 18 bulan.
“Mereka akan mulai melakukan gerakan dasar menendang dan menarik. Mereka akan mulai belajar mengapung, meluncur, mengubah arah, dan keluar-masuk air, semuanya dengan bantuan,” ungkap dr. Agarwal.
Ya Moms, saat bayi pertama kali belajar berenang, ia mungkin hanya akan mempelajari keterampilan dasar yang bertujuan untuk membantunya tetap aman selama berada di dalam air. Jadi, orang tua tidak perlu mengajari bayi berenang dengan gaya-gaya tertentu. Selain itu, setiap bayi mungkin membutuhkan waktu yang berbeda saat belajar berenang.
“Beberapa bayi membutuhkan lebih banyak waktu, dan beberapa lebih sedikit, untuk mencapai setiap keterampilan,” kata dr. Agarwal.
ADVERTISEMENT

Cara Mengajari Bayi Berenang dengan Aman

Kelas bayi berenang di Aquatic Baby. Foto: Aquatic Baby dan Putri Sarah Arifira/kumparan
Ada dua metode yang bisa digunakan dalam belajar berenang, yaitu pelajaran berenang untuk bertahan hidup dan pelajaran berenang tradisional. Namun, metode yang aman diajarkan pada bayi yaitu pelajaran berenang untuk bertahan hidup dengan pengawasan instruktur berpengalaman.
Dalam metode yang sudah ada sejak tahun 1960-an tersebut, bayi dengan usia minimal enam bulan akan diajari berguling secara mandiri untuk mencegah ia tenggelam. Setiap sesinya mungkin hanya dilakukan selama 10 menit. Namun, perlu dilakukan selama enam minggu berturut-turut.
“Keterampilan berenang bertahan hidup yang paling penting yang akan kami ajarkan kepada anak Anda dalam metode ini adalah bagaimana berguling secara mandiri dari posisi telungkup di air ke pelampung punggung menghadap atas," jelas Jessica Box, instruktur renang di SoCal Survival Swimming asal California, Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Keterampilan tersebut dapat mengembangkan kemampuan otot bayi, sehingga memungkinkan si kecil untuk berpindah dari satu titik ke titik lainnya layaknya merayap atau merangkak.