Cara Hilangkan Mongolian Spot pada Bayi

26 September 2021 10:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tanda lahir bayi. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Tanda lahir bayi. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Ada beberapa bayi yang memiliki tanda lahir berwarna biru keabuan. Umumnya, muncul di punggung bagian bawah dan juga pantat. Ya Moms, tanda lahir ini disebut juga dengan mongolian spot.
ADVERTISEMENT
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), tanda lahir ini sering kali ditafsirkan sebagai memar atau lebam pada bayi baru lahir karena trauma persalinan. Namun mongolian spot ini cirinya rata dengan kulit, memiliki tekstur kulit normal, dan bentuknya tidak beraturan dengan sisi yang tidak jelas.
Meski tidak berbahaya, Anda mungkin ingin menghilangkannya. Tapi, apakah bisa menghilangkan mongolian spot di tubuh bayi?

Apakah Mongolian Spot pada Bayi Bisa Dihilangkan?

Tanda lahir bayi. Foto: Shutterstock
Mongolian spot memang tidak akan langsung hilang, tetapi biasanya akan memudar seiring bertambahnya usia bayi, Moms. Kemudian, mongolian spot biasanya muncul di tempat yang mudah tertutup oleh pakaian.
Jadi, umumnya tidak perlu membutuhkan perhatian khusus kecuali menimbulkan masalah kesehatan. Dokter anak biasanya akan memeriksa dan memantaunya seiring dengan pertumbuhan si kecil.
ADVERTISEMENT
Sebab, bila bercak yang dimiliki bayi berubah bentuk atau warna, maka ini bisa saja bukan mongolian spot dan jadi tanda sesuatu yang perlu diamati lebih lanjut oleh dokter.

Cara Menghilangkan Mongolian Spot pada Bayi

Tanda lahir bayi. Foto: Shutterstock
Jika mongolian spot bertahan hingga dewasa dan mengganggu, prosedur penghapusan kemungkinan bisa dilakukan. Dalam sebuah penelitian di Jepang yang dikutip dari Medical News Today, para profesional menggunakan perangkat yang disebut laser alexandrite untuk menghilangkan mongolian spot pada 16 orang.
Secara keseluruhan, pengobatan ini berhasil, namun dua peserta berhenti mengikuti penelitian karena tidak puas dengan hasilnya. Sementara itu, dua lainnya mengalami hiperpigmentasi setelah perawatan.
Hasil dari studi lain di Jepang menunjukkan bahwa pengobatan mungkin lebih berhasil sebelum anak berusia 20 tahun. Ini untuk mengoptimalkan interval supaya menurunkan risiko penggelapan kulit sebagai efek samping.
ADVERTISEMENT
Jadi, jika memang Anda ingin menghilangkan mongolian spot bayi, lebih baik konsultasikan dulu dengan dokter ya, Moms.