Cara Ilmiah untuk Ketahui Jenis Kelamin Bayi Dalam Kandungan

4 Desember 2019 8:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ibu hamil dan calon ayah - POTRAIT Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
ibu hamil dan calon ayah - POTRAIT Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Sejak trimester pertama kehamilan, Anda mungkin sudah penasaran dengan jenis kelamin bayi di dalam kandungan. Anda pun mungkin dibuat bingung dengan beberapa mitos seputar hamil bayi laki-laki atau perempuan.
ADVERTISEMENT
Misalnya saja wajah ibu hamil tampak kusam disebut sebagai tanda hamil bayi laki-laki. Sementara sebaliknya, ibu hamil yang semakin rajin berdandan disebut sebagai pertanda tengah mengandung bayi perempuan.
Ya Moms, perubahan kondisi yang dialami ibu selama kehamilan biasanya selalu dikaitkan dengan hal itu. Kendati demikian, hingga kini belum ada kajian ilmiah yang membuktikan mitos tersebut, sehingga Anda tak perlu mempercayainya, Moms.
Dengan kemajuan teknologi yang semakin canggih, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengetahui jenis kelamin bayi yang di dalam kandungan, seperti:
Ibu hamil periksa ke dokter kandungan. Foto: Shutterstock
1. Pemeriksaan USG (ultrasonografi)
Pemeriksaan ultrasonografi alias USG sudah menjadi hal umum yang dilakukan oleh dokter kandungan untuk memeriksa kondisi janin di rahim ibu. Oleh karena itu, selama kehamilan, Anda dianjurkan untuk rutin memeriksa perkembangan janin lewat USG.
ADVERTISEMENT
Pemeriksaan USG sendiri bekerja melalui gelombang suara melewati jaringan, kemudian dipantulkan dan dicitrakan dalam bentuk gambar di layar monitor. Lewat pemeriksaan USG, ibu hamil dapat mengetahui jenis kelamin bayinya. Biasanya, jenis kelamin bayi baru terlihat saat kandungan ibu hamil berusia 16-20 minggu. Tingkat keakuratan jenis kelamin bayi dari pemeriksaan USG pun sekitar 95 persen.
Hasil USG dari Ibu Hamil Foto: Shutterstock
Terdapat 3 jenis pemeriksaan USG, yaitu USG 2 dimensi (2D), USG 3 dimensi (3D), dan USG 4 dimensi (4D). Biaya USG di tiap rumah sakit beragam, yaitu sekitar Rp 100.000 atau bahkan bisa lebih dari Rp 1 juta, tergantung jenis USG yang digunakan. Untuk Hasil USG biasanya bisa dicetak dan dapat dibawa pulang di hari saat Anda lakukan pemeriksaan tersebut.
ADVERTISEMENT
2. Pemeriksaan Non Invasive Prenatal Test (NIPT)
NIPT bisa dibilang merupakan teknologi baru di bidang obstetri terutama fetomaternal. Pemeriksaan NIPT sendiri dapat menentukan jenis kelamin bayi Anda dengan tingkat akuratnya mencapai 98-99 persen. Namun biasanya, pemeriksaan ini dilakukan untuk melihat apakah bayi memiliki kelainan genetik atau kromosom pada janin.
Tes darah ibu hamil. Foto: Thinkstock
Untuk melakukan tes ini, usia kandungan ibu hamil sebaiknya sudah memasuki minggu ke-10. Untuk melakukan tes ini, dokter biasanya akan mengambil darah ibu kemudian dilakukan pemeriksaan untuk melihat ada atau tidaknya permasalahan genetik pada sel tersebut.
Dokter spesialis kebidanan dan kandungan, dr. Boy Abidin SpOG menjelaskan bahwa biaya pemeriksaan ini berbeda-beda tiap rumah sakit atau laboratorium khusus, tergantung jenis pemeriksaannya. Di Indonesia, ia menyebutkan bahwa biaya tes NIPT sekitar Rp 13 juta hingga Rp 21 juta. Untuk hasilnya, Anda pun harus menunggu sekitar 2 minggu.
ADVERTISEMENT
3. Tes DNA (deoxyribonucleic acid atau asam deoksiribonukleat)
Tes DNA memang dapat memeriksa jenis kelamin bayi di dalam kandungan. Tapi biasanya, pemeriksaan ini dilakukan untuk melihat kecocokan antara ibu dan anak atau orang tua dengan anak. Lewat tes DNA, Anda juga dapat melihat kelainan kromosom.
Menurut dr. Boy Abidin, SpOG pemeriksaan ini lebih berkaitan dengan masalah hukum. "Jadi, (tes) DNA lebih melihat masalah keturunan. Kalau (tes) NIPT lebih melihat kromosom si janinnya itu sendiri," ujarnya saat dihubungi kumparanMOM beberapa waktu lalu.
Ilustrasi Tes DNA Foto: Pixabay
Selain mendapatkan keakuratan jenis kelamin bayi, pemeriksaan ini juga dilakukan di sebuah laboratorium khusus. Pemeriksaan ini juga dilakukan dengan mengambil darah ibu, rambut, atau jaringan tubuh lainnya. Biaya untuk melakukan tes ini sekitar Rp 1 juta - Rp 2 juta di Lembaga Eijkman yang berlokasi di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat.
ADVERTISEMENT
Jadi, sesuaikan saja dengan kebutuhan Anda, Moms. Jika bayi di dalam kandungan dalam kondisi sehat, Anda bisa mengetahui jenis kelamin bayi hanya dengan menggunakan USG.