Cara Mencegah Anak Tersedak

Ilustrasi anak makan. (Foto: Thinkstock)

Melihat anak lahap menyantap makanannya pasti membuat Anda senang ya, Moms. Apalagi, jika makanan yang ia makan adalah masakan Anda sendiri, duh bahagia sekali ya rasanya.

Jika anak Anda baru belajar makan, jangan lupa untuk selalu mengawasinya, Moms. Hal itu penting, karena ada saja gangguan yang mungkin terjadi saat makan, salah satunya tersedak.

Ilustrasi anak makan junk food. (Foto: Thinkstock)

Meski terdengar sepele, tersedak saat makan bisa menimbulkan berbagai dampak negatif, mulai dari muntah hingga sesak napas. Yuk Moms, cari tahu apa saja yang bisa menyebabkan anak tersedak, seperti yang kumparanMOM (kumparan.com) rangkum berikut ini:

1. Makan Terburu-buru

Ilustrasi bayi makan. (Foto: Thinkstock)

Saking lahapnya, Anda jadi lupa untuk mengatur kecepatan makan anak di meja makan. Anda perlu memastikan bahwa mereka tidak terlalu tergesa-gesa saat menyendok makanan ke dalam mulutnya. Selain itu, Anda juga perlu memastikan makanan yang ada di dalam mulut anak sudah habis, sebelum ia kembali menyendok makanan ke dalam mulutnya.

2. Makanan yang Tidak Dipotong Sempurna

Jangan mudah percaya dengan mitos yang beredar. (Foto: thinkstockphotos)

Ukuran potongan sosis atau bakso untuk orang dewasa dan balita tentu berbeda. Anda harus lebih jeli dalam memotong makanan yang anak makan. Potong kecil-kecil makanan yang memungkinkan buat mereka jadi tersedak.

3. Makanan yang Keras

Ilustrasi Anak Makan Permen Loli (Foto: Unsplash)

Makanan yang keras seperti kacang maupun permen bisa membuat si kecil tersedak. Olah makanan yang sekiranya keras agar lebih lumat jika dikonsumsi anak.

4. Makan Permen Karet

Anak makan permen karet. (Foto: Thinkstock)

Sebaiknya hindari mengonsumsi permen karet untuk anak kecil terutama untuk balita. Mereka yang tidak terbiasa mengonsumsi permen karet bisa tersedak karena belum mengerti bahwa permen tersebut bersifat lengket dan tidak boleh ditelan.

5. Memasukkan Barang ke Dalam Mulut Anak

Anak bermain. (Foto: Thinkstock)

Apakah anak Anda sedang aktif-aktifnya memasukkan benda ke dalam mulut? Tidak perlu buru-buru dilarang, Moms. Ini merupakan bagian dari fase oral tumbuh kembang yang membuat bayi bisa bereksplorasi.

Tapi harus diingat, Anda wajib memerhatikan barang apa saja yang masuk ke dalam mulut anak.

Barang seperti kelereng, koin, peniti, jarum pentul, merupakan barang-barang yang paling umum dan sangat berbahaya jika dimasukkan ke dalam mulut anak.

Lalu, bagaimana jika anak sudah terlanjur tersedak, Moms? Anda bisa cari tahu di sini untuk menolong jika anak tersedak.