Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Salah satu hal yang umumnya sering dilakukan oleh ibu muda adalah memandangi bayi dari ujung kaki hingga kepala. Betapa lucu jemarinya, menggemaskan lipatan kulitnya dan betapa halus rambutnya.
ADVERTISEMENT
Apakah Anda begitu juga? Seperti apa rambut buah hati Anda? Apakah bayi Anda termasuk bayi yang lahir dengan rambut yang tebal dan lebat, atau rambut yang tipis? Seperti apapun rambutnya, dalam enam bulan pertama, rambut di kepala bayi akan rontok dengan sendirinya untuk kemudian tumbuh kembali secara alami.
Meski begitu, rambut yang tumbuh mungkin akan memiliki tekstur, kelebatan hingga warna yang berbeda dari rambut saat pertama kali bayi lahir. Tidak heran kalau orang tua merasa heran bahkan panik dengan keadaan seperti ini —terutama jika rambut bayi tumbuh kembali secepat harapan.
Nah, untuk Anda yang ingin segera melihat rambut bayi tumbuh lebat dan sehat, simak beberapa tip yang dirangkum kumparan (kumparan.com) dari berbagai sumber ini:
ADVERTISEMENT
1. Memijat Kepala Bayi dengan Minyak
Memijat kulit kepala dengan lembut, dapat membantu meningkatkan dan melancarkan sirkulasi darah yang baik untuk pertumbuhan rambut. Minyak juga akan memberi kelembaban yang dibutuhkan untuk menjaga agar kulit kepala bayi tidak kering dan gatal.
Lalu minyak apa saja yang bisa Anda gunakan untuk membantu mempercepat petumbuhan rambut bayi? Cukup banyak! Anda bisa menggunakan minyak kelapa, minyak zaitun hingga minyak jarak (castor oil). Dikutip dari laman Tiny Step , mencampurkan minyak jarak dan minyak kelapa, dapat membuat akar rambut bayi semakin kuat dan tidak mudah rontok.
2. Memberi Bayi Nutrisi yang Cukup
Nutrisi adalah kunci tumbuh kembang bayi —termasuk pertumbuhan rambutnya. Pastikan makanan bayi Anda mengandung banyak Vitamin D dan protein seperti labu, salmon, wortel, kacang almond, telur dan juga kenari. Tapi tentu saja, untuk bayi berusia 0 sampai 6 bulan, ASI adalah makanan terbaik dan tidak perlu Anda tambahkan apa-apa. Sebagai gantinya, ibu lah yang harus banyak-banyak makan makanan bernutrisi untuk memaksimalkan produksi ASI.
ADVERTISEMENT
3. Shampo dan Conditioner
Untuk membersihkan rambut dan kulit kepala bayi Anda, gunakanlah shampo khusus bayi yang berbahan ringan dan tidak mengandung bahan kimia yang berbahaya. Dikutip dari laman Mom Junction , Anda sebaiknya mencuci rambut bayi setidaknya tiga sampai empat kali dalam seminggu.
Untuk memperhalus tekstur rambut, jangan lupa untuk mengoleskan minyak ke atas kulit kepala sebelum Anda mulai mencuci rambut buah hati. Bila dirasa perlu, Anda juga bisa memberikan conditioner alami pada rambut bayi. Anda bisa membuatnya sendiri dengan mencampurkan madu dan minyak kelapa (atau daging buah alpukat yang dilumat), lalu aduk hingga merata. Setelah semua bahan tercampur rata, oleskan secara lembut pada kepala anak dan bilas menggunakan air hangat.
ADVERTISEMENT
4. Gunakan Aloe Vera (Lidah Buaya)
Khasiat lidah buaya untuk kesuburan rambut memang sudah diketahui banyak orang. Ambil daging lidah buaya segar, kerok, lalu oleskan pada rambut bayi secara rutin setiap pagi dan malam untuk mempercepat pertumbuhan rambutnya.
5. Gunakan Serum Gelatin
Buatlah serum rambut alami dengan mencampurkan gelatin, air hangat, sari dari cuka apel dan satu sendok madu. Gelatin diketahui memiliki khasiat yang baik untuk meningkatkan pertumbuhan dan menambah keharuman pada rambut bayi. Gelatin mengandung asam amino, glisin, dan prolin yang merupakan kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh. Oleskan serum galatin alami ini pada rambut bayi setengah jam sebelum mandi, lalu bilas dengan menggunakan shampo. Nah, ternyata bayi juga bisa pakai serum rambut seperti ibu, ya!
ADVERTISEMENT