Cara Pilih Susu Formula Terbaik untuk Anak di Atas 1 Tahun

14 Januari 2020 8:12 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Susu formula. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Susu formula. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Memasuki usia 1 tahun, beberapa orang tua mungkin mulai berpikir untuk mencari atau memilih susu formula terbaik untuk anaknya. Padahal, sebelum memberikan susu formula untuk anak usia 1 tahun, orang tua juga perlu berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter.
ADVERTISEMENT
Kenapa? Karena pemberian susu formula pada anak usia 1 tahun, bukanlah sebuah keharusan, Moms. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) maupun Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan anak terus disusui hingga berusia 2 tahun disertai pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) sejak usia 6 bulan.
Hal ini juga dijelaskan oleh Justin Smith, M.D., dokter spesialis anak dan Anggota Penasihat Medis untuk Kesehatan Anak di Fort Worth, Texas, AS sebagaimana dikutip dari laman Check Up News Room.
"Setelah satu tahun, anak-anak yang sehat dan normal tumbuh-kembangnya harus dialihkan ke pola makan seimbang," ujar Justin.
susu formula Foto: Shutterstock
Justin mengatakan, susu sapi atau susu formula memang dapat digunakan sebagai sumber kalori, protein, dan kalsium bagi anak, tetapi bukan berarti harus diberikan. Kalau Anda memilih untuk tidak memberikannya, anak bisa saja memperoleh kalori, protein dan kalsium dari sumber atau bahan makanan lainnya.
ADVERTISEMENT
Namun, jika karena pertimbangan lain, Anda ingin memberikan susu formula untuk anak usia 1 tahun ke atas, Anda sebaiknya memperhatikan beberapa hal ini, Moms.

Konsultasikan dengan dokter

Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum memberikan susu formula pada anak. Jika produksi ASI Anda lancar dan berat badan anak masih aman sesuai grafik, biasanya dokter tidak menyarankan pemberian susu formula. Namun, jika ada pertimbangan lain, seperti berat badan anak di bawah rata-rata, dokter biasanya akan meresepkan susu formula sesuai kebutuhan si kecil.

Pilih susu formula sesuai usia anak

Pastikan Anda memilih susu formula yang sesuai dengan usia anak, Moms. Hal itu penting agar anak mendapatkan gizi yang cukup sesuai dengan usianya.
ADVERTISEMENT

Periksa, apakah anak alergi susu sapi atau tidak

Tips memilih susu formula terbaik untuk anak Foto: Shutterstock
Moms, jika anak terdiagnosis alergi susu sapi, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menjelaskan, ada 2 pilihan susu alternatif yang bisa diberikan pada si kecil, yaitu susu PHP atau susu soya.
Jika alergi anak ringan, biasanya dokter akan menyarankan pemberian susu PHP. Susu PHP merupakan susu formula yang mengandung Protein Hidrolisa Parsial. Bahan dasar susu PHP masih protein sapi, hanya saja protein itu sudah dipecah-pecah menjadi komponen yang lebih kecil.
Sementara pemberian susu formula soya atau kedelai, bisa diberikan bila anak tidak dapat menoleransi susu formula jenis lain.

Periksa kandungan susu formula

Pada umumnya, susu formula mengandung berbagai nutrisi yang hampir sama walaupun berbeda merek. Sebut saja zat besi, probiotik, prebiotik, DHA dan ARA.
ADVERTISEMENT
Lihat juga kandungan gulanya, Moms. Lebih baik, Anda memilih susu formula yang rendah gula untuk menghindari risiko obesitas pada anak.

Cek tanggal kedaluwarsa

Apapun susu formula yang Anda pilih untuk anak, pastikan Anda memeriksa tanggal kedaluwarsanya yang tertera di luar kemasan. Ya Moms, pastikan produk yang Anda beli masih jauh tanggal kedaluwarsanya.
Cek juga kemasan luar produk dan pastikan tidak ada yang rusak. Kemasan yang sudah rusak dapat memengaruhi kualitas susu formula.
membaca label kemasan susu formula Foto: Shutterstock
Nah Moms, memberikan susu formula untuk anak di atas usia 1 tahun tidak boleh berlebihan. Kecuali, jika ada masalah kesehatan khusus, dokter biasanya punya perhitungan sendiri terkait kebutuhan konsumsi susu formula untuk anak.
Apapun pilihannya, yang terpenting Anda perlu paham, bahwa susu formula terbaik sekali pun tidak bisa memenuhi semua kebutuhan nutrisi anak, apabila si kecil tidak mau makan. Jadi, jika si kecil mogok makan, jangan pernah menjadikan pemberian susu formula sebagai solusi utama, Moms.
ADVERTISEMENT