news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Cara Selamatkan ASI Perah saat Mati Lampu

22 Maret 2018 17:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ASI perah di dalam kulkas.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
ASI perah di dalam kulkas. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Memerah ASI jadi aktivitas penting bagi ibu menyusui, terutama bagi mereka yang bekerja dan sering berkegiatan di luar rumah.
ADVERTISEMENT
Ibu perlu mengetahu cara memerah dan menyimpan ASI perah (ASIP) yang baik serta mengaturnya agar dapat memenuhi kebutuhan bayi.
Agar bisa digunakan hingga 3 bulan ke depan, ibu menyusui biasanya menyimpan ASI perah (ASIP) di dalam freezer dengan suhu minimal 4 derajat celsius.
Ilustrasi ASI perah. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ASI perah. (Foto: Thinkstock)
Tapi bagaimana jika listrik di rumah tiba-tiba padam atau mati lampu, padahal banyak stok ASIP yang disimpan?
Tak perlu panik, Moms. Berikut cara-cara menyelamatkan ASIP di freezer saat listrik padam, seperti yang dijelaskan F.B. Monika, seorang konselor menyusui dan La Leche League Leader (organisasi internasional nonprofit pendukung ASI-menyusui) dalam Buku Pintar ASI dan Menyusui.
1. Jangan buka pintu freezer
Hindari cairkan asi dengan air panas (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Hindari cairkan asi dengan air panas (Foto: Thinkstock)
Setiap Anda membuka pintu freezer, suhu di dalam freezer akan berubah dan dapat mempengaruhi ASI. Bila tidak dibuka, selama listrik padam freezer akan tetap dingin untuk sementara waktu. Jadi jangan dibuka kecuali mendesak ya, Moms.
ADVERTISEMENT
2.Pastikan freezer selalu terisi penuh sepanjang waktu
Jaga suhu di dalam freezer dengan mengisi celah yang kosong dengan bongkahan atau kantong-kantong es batu, ice gel atau blue ice. Isi freezer akan lebih tahan beku dengan kondisi yang padat-rapat.
3. Gunakan termometer
Ilustrasi mengukur suhu dengan termometer (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengukur suhu dengan termometer (Foto: Shutterstock)
Usahakan memiliki termometer khusus makanan untuk ditempatkan di freezer. Termometer akan membantu Anda memantau suhu freezer selama listrik padam.
Suhu yang diharapkan adalah kurang dari 4 derajat celsius. Bila mati lampu terjadi cukup lama hingga suhu di freezer mencapai 4 derajat, Anda perlu memindahkan segera ASIP di dalamnya.
4. Pindahkan segera
Simpan asi perah dengan baik dan benar (Foto: thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Simpan asi perah dengan baik dan benar (Foto: thinkstock)
Bila terpaksa memindahkan atau membawa ASIP beku ke tempat lain, lakukanlah sesegera mungkin.
Caranya, isilah cooler bag atau cooler box sepenuh mungkin dengan es batu, ice gel atau blue ice yang bisa berfungsi sebagai penahan panas. Kemudian, bungkus cooler bag atau cooler box dengan handuk atau selimut.
ADVERTISEMENT
Anda juga perlu memiliki rencana rumah teman atau kerabat yang mana yang paling dekat dari rumah Anda dan dapat dititipi ASIP bila ada kondisi seperti ini.
5. Sedia Genset
Bila Anda tinggal di daerah yang sering terjadi pemadaman listrik dan mampu secara finansial, pertimbangkan untuk memiliki genset di rumah.
Menurut para ahli, ASIP beku dalam freezer yang mendadak mati bisa bertahan sampai 12 jam. Namun demi keamanan, jika kira-kira listrik padam lebih dari 10 jam, segera pindahkan ASIP ke freezer kerabat atau teman yang rumahnya tidak terkena pemadaman listrik.
Jika ASIP telanjur mencair, jangan buru-buru dibuang, Moms!
ASIP beku yang sudah mencair sempurna bisa tahan 24 jam. Prioritaskan untuk meminumkan bayi ASIP yang mencair terlebih dahulu. Selagi tidak menyusui langsung, Anda bisa kembali memerah ASI.
ADVERTISEMENT
Yang juga penting untuk diketahui, ASIP yang sudah cair sempurna tidak boleh dibekukan kembali karena akan merusak kandungan nutrisi dalam ASIP.