Chef Devina Ungkap Manfaat Bermain Masak-masakan Bagi Tumbuh Kembang Anak

Reisa Broto Asmoro dan Chef Devina Hermawan pada acara Play-Doh, Sabtu (2/12/2023). Foto: Nabilla Fatiara/kumparan

Siapa yang suka bermain masak-masakan dengan si kecil di rumah? Aktivitas seru ini juga dilakukan oleh Devina Hermawan bersama tiga anak-anaknya di rumah. Wanita yang berprofesi sebagai chef itu sering memanfaatkan mainan sebagai media untuk bermain masak-masakan saat family time, lho!

Ya Moms, menurut Chef Devina, memasak adalah sebuah basic skill yang harus dimiliki oleh perempuan maupun laki-laki. Sehingga, memasak bisa diajarkan sejak usia dini. Dan salah satu cara untuk mengajarkannya adalah lewat bermain.

Tidak hanya menyenangkan, bermain masak-masakan juga dapat berperan penting dalam tumbuh kembang anak. Apa alasannya?

"Kalau ngomongin masak, masak itu melibatkan imajinasi dan kreativitas. Lalu mau masak itu ibaratkan kita memulainya dari piring kosong, kanvas kosong, jadi bebas mau diapain aja. Karena bukan ilmu pasti ya, jadi anak-anak diberikan kekebasan. Padahal, saat diberi kebebasan itu dia juga sedang belajar," jelas Chef Devina dalam acara media briefing "Play-Doh Imagination Factory" di Atrium Gandaria City, Jakarta Selatan, Sabtu (2/12).

Keterampilan Anak yang Dikembangkan Lewat Bermain Masak-masakan Menurut Chef Devina

Salah satu yang turut disoroti oleh Chef Devina adalah masak-masakan dapat mengembangkan keterampilan sensori dan motorik halus anak. Misalnya, ketika sedang memasak langsung, si kecil jadi bisa belajar warna, tektur halus dan kasar, hingga aroma.

Namun, bila masih ragu untuk mengajaknya memasak langsung, maka Anda bisa melakukan role play dengan mainan, Moms.

Reisa Broto Asmoro dan Chef Devina Hermawan pada acara Play-Doh, Sabtu (2/12/2023). Foto: Nabilla Fatiara/kumparan

"Selain itu melatih keterampilan anak, seperti motong-motong, misalnya anak belum bisa potong-potong pakai pisau asli bisa role play dulu," tuturnya.

Selain itu, Chef Devina percaya bermain masak-masakan juga dapat meningkatkan keterampilan sosial anak. Sebab, saat bermain, secara langsung mereka akan saling berinteraksi dengan teman-temannya.

Begitu juga ketika anak memasak, ia akan belajar untuk memahami suatu proses agar berhasil dalam melakukan suatu tujuan, yaitu makanan yang dibuatnya sendiri.

"Yang saya suka kalau anak-anak diajak masak, dia tuh tahu kalau kita mau buat sesuatu harus yang namanya berproses. Ada step by step yang harus dijalankan. Itu kan juga melatih social skill, diajarkan," kata Chef Devina.

"Karena memasak itu kan sesuatu yang sangat basic, bahan-bahannya juga sangat familiar. Jadi, anak tidak merasa terintimidasi saat kita mengajarkan mereka," imbuh dia.

Ia juga mengakui bermain lewat mainan-mainan juga membantu anak tidak melulu bermain gadget. Sebab, di zaman yang dinamis dan serba digital, orang tua tetap perlu menciptakan kegiatan-kegiatan seru sebagai bonding time.

Apalagi, sebagai ibu bekerja, Chef Devina merasa quality time bersama anak-anak itu berharga. Jadi, memasak bersama adalah salah satu aktivitas favoritnya bersama ketiga anaknya di rumah, Moms.

"Jadi memang pintar-pintarnya kita sebagai orang tua untuk menjaga aktivitas tetap seru dan dinamis yang enggak itu-itu aja. Masak adalah salah satunya yang saya ajarkan, masak beneran dan role play, dan mereka enjoy," tutup dia.