Corona Melonjak, Ajak Keluarga Waspadai 7 Titik Lengah Ini

23 Juni 2021 9:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu memakaikan masker kepada anak Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu memakaikan masker kepada anak Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kasus COVID-19 kembali melonjak beberapa hari terakhir ini. Terdapat lebih dari 5 ribu kasus tambahan per harinya. Bahkan, menurut Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, tren kasus positif corona aktif pada anak di bawah 18 tahun terus bertambah.
ADVERTISEMENT
Situasi seperti ini memang membuat kita harus lebih waspada. Sehingga, jangan pernah lengah dan selalu pastikan kesehatan keluarga Anda, Moms.
Beberapa orang yang merasa sudah menerapkan protokol kesehatan dengan ketat pun masih bisa tertular virus corona. Sebab, dikutip dari akun Instagram Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Bandung, kebanyakan masyarakat lupa akan adanya titik lengah di sekitarnya sehingga bisa menjadi celah masuknya virus ke dalam tubuh kita.
Nah Moms, agar lebih waspada, berikut adalah 7 titik lengah di lingkungan sekitar yang perlu kita waspadai bersama.

7 Titik Lengah yang Perlu Anda dan Keluarga Waspadai untuk Cegah Penularan Corona

1. Kedekatan
Tips menjaga kulit agar ettap sehat meski memakai masker. Foto: Shutterstock
Biasanya, karena sudah kenal dekat seperti saudara atau teman akrab, kita merasa aman berdekatan tanpa masker dan jaga jarak. Padahal, protokol kesehatan tetap harus dilakukan, Moms.
ADVERTISEMENT
2. Kejenuhan
Pandemi yang berkepanjangan membuat masyarakat merasa jenuh dan memiliki keinginan untuk hidup bebas tanpa prokes. Hal ini akhirnya bisa menjadi ajang penularan COVID-19.
3. Foto bareng
Saat menghadiri acara tertentu, budaya foto bareng sudah mulai dilakukan dengan berdekatan. Meski hanya sebentar, tapi tetap ada pergerakan dan saling berbincang tanpa menggunakan masker.
4. Makan bareng
Ilustrasi Melepas Masker Foto: Shutter Stock
Memang wajar ketika sedang makan kita membuka masker. Tapi, bila makan bersama, Anda harus waspada, Moms. Sebab, saat makan bersama, biasanya kita saling mengobrol dalam jarak dekat dan waktu yang lama. Akhirnya, beberapa kasus pun menunjukkan beberapa orang terpapar virus corona karena makan bersama.
5. Kumpul-kumpul
Meski ada peraturan jarak sosial, kegiatan kumpul bersama atau kongkow sepertinya tidak mudah ditinggalkan oleh masyarakat begitu saja. Saat itu, banyak orang menghabiskan waktu untuk mengobrol berjam-jam dengan terkadang membuka masker sambil berdekatan.
Ilustrasi pasangan menggunakan masker. Foto: Jub-Job
6. Event
ADVERTISEMENT
Acara umum dan hajatan yang dihadiri banyak orang di beberapa daerah terbukti menambah kasus positif Covid-19. Hal ini disebabkan oleh masyarakat yang tidak taat prokes saat berada di tempat umum.
7. Ketidaknyamanan
Rasa pengap dan panas karena menggunakan masker berjam-jam tentu membuat semua orang merasa tidak nyaman. Hal ini membuat beberapa orang terkadang melepas maskernya, padahal sedang di tempat umum.
Nah Moms, karena pandemi COVID-19 belum usai,
Penulis: Hutri Dirga Harmonis