Dokter: Penyebab Telinga Anak Keluar Cairan saat Sedang Batuk Pilek

22 Oktober 2024 10:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi telinga anak keluar cairan saat batuk pilek. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi telinga anak keluar cairan saat batuk pilek. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang ibu membagikan cerita tentang kondisi kesehatan anaknya. Telinga anak dalam video tersebut terlihat mengeluarkan cairan. Sang ibu menyebut, saat itu buah hatinya sedang masa pemulihan batuk dan pilek.
ADVERTISEMENT

Tanggapan Dokter soal Telinga Anak Keluar Cairan saat Sedang Batuk Pilek

Menanggapi hal tersebut, Dokter Spesialis Anak, dr. Aisya Fikritama, Sp. A, mengungkapkan, kondisi itu terjadi akibat otitis media atau radang pada telinga tengah.
Otitis media muncul karena penjalaran peradangan dari saluran pernapasan. Biasanya kondisi ini ditandai dengan batuk dan pilek yang tidak tertangani dengan baik.
"Sehingga ia akan menjalar ke telinga tengah lewat saluran eustachius yang menghubungkan antara telinga tengah dengan hidung dan tenggorokan. Peradangan di saluran pernapasan ini bisa terjadi karena infeksi, alergi, dan sebagainya," kata dr. Aisya kepada kumparanMOM, Senin (21/10).
Ilustrasi telinga anak. Foto: Shutterstock
Selain karena otitis media, telinga anak mengeluarkan air itu juga bisa menjadi tanda atau gejala dari beberapa masalah, seperti:
ADVERTISEMENT
-Otitis eksternal atau radang telinga luar
-Radang rongga hidung atau sinus
-Adanya penumpukan dan pengerasan kotoran telinga anak

Lantas, Kapan Orang Tua Perlu Waspada dan Membawa Anak ke Dokter THT?

Moms, meski anak tidak mengalami demam, Anda patut waspada apabila anak mengalami hal serupa. Apabila keluar cairan dari telinga sebaiknya segera diperiksakan ke dokter anak ataupun THT.
"Kondisi ini bisa berujung pada penyebaran infeksi ke organ lain yang lebih serius dan menyebabkan gangguan pendengaran permanen," tutur dr. Aisya.
Ilustrasi telinga anak. Foto: Shutter Stock

Tips yang Sebaiknya Dilakukan untuk Mencegah Hal Serupa

Untuk melakukan pencegahan, Anda sebaiknya tidak mengajarkan atau mencontohkan anak cara mengorek-ngorek telinga. Selain itu, jaga telinga anak sehingga tidak kemasukan apa pun. Kemudian bantu anak supaya terhindar dari alergen misalnya dari debu, dingin, serbuk sari, dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
"Jaga selalu kebersihan diri anak serta lingkungan di sekitarnya, jauhkan anak dari orang lain yang sedang demam batuk bersin pilek atau penyakit menular lainnya, dan berikan anak minuman hangat," tuturnya.
Ilustrasi Anak Flu Foto: Shutterstock
Orang tua juga diimbau tidak memberi si kecil makanan berminyak dan berpemanis buatan selama masih batuk. Sebab, makanan berminyak dan makanan berpemanis buatan akan merangsang batuk dan pilek. Kedua hal itu nantinya akan berkaitan dengan telinga.
Cara mencegah lainnya yakni memberikan mereka buah yang kaya akan vitamin C dan antioksidan. Serta jangan memberi anak obat sembarangan ya, Moms.