Flu Singapura Merebak, Berapa Lama Biasanya Gejalanya Muncul?

26 Maret 2024 17:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Anak Kena Flu Singapura atau Penyakit Tangan, Kaki, Mulut (PTKM). Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Anak Kena Flu Singapura atau Penyakit Tangan, Kaki, Mulut (PTKM). Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Flu Singapura kembali merebak dalam beberapa waktu terakhir dan banyak menyerang anak-anak. Penyakit ini dalam bahasa medis dikenal dengan nama HFMD yang merupakan kepanjangan dari hand, foot, and mouth disease.
ADVERTISEMENT
Anak yang terinfeksi flu Singapura biasanya mengalami gejala demam, dan badan nyeri. Setelah demam selama 1-2 hari, muncul sariawan di langit-langit mulut, anak mulai kesulitan menelan, sampai ruam kemerahan di beberapa area tubuh seperti di lengan tangan, kaki, dan bokong.

Berapa Lama Anak Sembuh dari Flu Singapura

Ilustrasi Anak Kena Flu Singapura atau Penyakit Tangan, Kaki, Mulut (PTKM). Foto: Shutterstock
Moms, flu Singapura tergolong sebagai penyakit yang bisa sembuh dengan sendirinya atau self limiting disease. Sehingga penyakit ini tergolong tidak berbahaya.
Menurut dokter spesialis anak yang juga ahli infeksi tropis DR. dr. Anggraini Alam, SpA(K), masa penyembuhan flu Singapura pada anak biasanya tidak terlalu lama. Umumnya anak akan sembuh sekitar sepekan hingga 10 hari. setelah terinfeksi.
“Umumnya virus ini menyebabkan penyakit ringan selama 7 - 10 hari, setelah itu akan sembuh sendirinya,” kata perempuan yang akrab disapa dr. Anggi ini.
ADVERTISEMENT
Sejauh ini belum ada pengobatan khusus untuk mengatasi flu Singapura. Biasanya obat-obatan yang diberikan dokter hanya bersifat simtomatik atau hanya mengobati gejala yang muncul. Pengobatan flu Singapura juga tidak memerlukan antibiotik.
“Pengobatannya hingga saat ini belum ada, karena pada umumnya dia akan sembuh sendiri. Tapi, kalau anaknya demam, diberikan obat yang aman saja seperti parasetamol,” kata dr. Anggi.
Selain mengobati gejala yang muncul, pastikan anak selalu terhidrasi ya, Moms. Sehingga proses penyembuhan akan lebih cepat.
“Yang paling penting dari semua adalah jangan sampai anaknya mengalami dehidrasi. Oleh karena itu, kita harus memberikan kecukupan cairan pada anak,” tutup dr. Anggi.