Gigi Anak Berlubang, Kapan Harus ke Dokter?

8 Februari 2022 10:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gigi Anak Berlubang, Kapan Harus ke Dokter? Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Gigi Anak Berlubang, Kapan Harus ke Dokter? Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Gigi berlubang adalah masalah kesehatan yang kerap dialami anak. Beberapa penyebabnya termasuk kebersihan mulut dan gigi yang tidak terjaga, makanan yang dikonsumsi, mikroorganisme di dalam mulut, hingga faktor kualitas gigi itu sendiri.
ADVERTISEMENT
Meski kerap atau umum dialami, gigi anak berlubang bukan masalah sepele, Moms. Bila tidak dirawat dengan baik, gigi berlubang karena bisa mengganggu kesehatan dan tumbuh kembang si kecil. Sehingga, segera membawa anak ke dokter saat menemukan giginya berlubang mungkin bisa jadi pilihan yang tepat.
Lantas kapan sebenarnya orang tua harus membawa anaknya ke dokter bila giginya berlubang?

Kapan Anak Harus ke Dokter saat Giginya Berlubang?

Ilustrasi gigi anak berlubang. Foto: Shutterstock
Gigi berlubang pada bayi, balita dan anak-anak lebih mungkin terbentuk ketika mereka belum melakukan kunjungan rutin ke dokter gigi. Oleh sebab itu, orang tua disarankan untuk membawa anaknya ke dokter gigi pada usia satu tahun, atau segera setelah gigi pertamanya muncul pada usia enam bulan.
ADVERTISEMENT
Bila gigi anak sudah telanjur berlubang, dokter gigi anak di New York, AS, Sumaya Ibrahim, menyarankan sebaiknya orang tua segera membawa anaknya ke dokter ketika gigi berlubang sudah memicu beberapa kondisi lain yang membuat si kecil tidak nyaman seperti, demam tinggi, bengkak pada gusi, mulut dan wajah, hingga menimbulkan rasa nyeri.
Beberapa gejala tersebut bisa mengindikasikan adanya kantung nanah di sekitar gigi berlubang (abses). Kondisi ini bisa berisiko menyebabkan infeksi yang menyebar pada gigi dan area mulut lainnya pada anak. Bila orang tua mengabaikan gejala tersebut, infeksi bisa semakin parah yang pada akhirnya mengharuskan anak menjalani perawatan intensif.
Oleh karena itu, orang tua sebaiknya merawat dengan cermat gigi anak yang berlubang sejak dini untuk memastikan kerusakan pada gigi susu atau gigi permanen tidak bertambah parah. Beberapa metode perawatan yang bisa dipilih tergantung pada keparahan kasus seperti, tambal gigi, mahkota gigi, hingga pencabutan gigi.
ADVERTISEMENT