Gula dan Garam untuk MPASI, Seberapa Banyak Takaran yang Aman?

5 April 2022 17:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi makan MPASI. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi makan MPASI. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Dalam memenuhi nutrisi bayi, penting bagi ibu untuk menentukan bahan apa yang akan digunakan dalam MPASI. Selain itu, ibu biasanya ingin memasukkan gula dan garam untuk menambahkan rasa pada makanan bayi. Namun, apakah hal itu boleh dilakukan?
ADVERTISEMENT
Dalam penjelasan di Instagram Story-nya, dr. Meta Herdiana Hanindita, Sp.A(K), menjelaskan takaran gula dan garam yang aman sesuai dengan rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Berikut penjelasan selengkapnya.

Takaran Gula dan Garam yang Aman untuk MPASI

Takaran Gula untuk MPASI

Ilustrasi gula. Foto: Shutter Stock
Penambahan gula dalam MPASI bertujuan untuk perkembangan pengenalan rasa pada bayi. Selain itu, gula tidak hanya memberikan rasa manis, tapi juga penting terhadap rasa makanan secara keseluruhan. Meskipun begitu, jumlahnya tidak boleh berlebihan, Moms.
Berdasarkan rekomendasi dari Codex Standard for Processes Cereal-based Foods for Infants and Young Children, penambahan sukrosa atau glukosa tidak boleh melebihi 5 gr / 100 kkal, sedangkan penambahan fruktosa tidak boleh melebihi 2,5 gr / 100 kkal.

Takaran Garam untuk MPASI

Ilustrasi garam. Foto: Shutterstock
Sama halnya dengan gula, garam juga boleh ditambahkan pada MPASI asalkan jumlahnya tidak berlebihan. Hal itu perlu mempertimbangkan kebutuhan asupan harian natrium dan fungsi ginjal bayi yang belum sempurna.
ADVERTISEMENT
National Health Service merekomendasikan takaran garam pada bayi usia 0 - 12 bulan adalah kurang dari 1 gr atau setara 0,4 gr natrium. Sementara itu, untuk anak usia 1 - 3 tahun dapat diberikan 2 gr per hari atau setara dengan 0,8 gr natrium. Takaran ini sesuai dengan kemampuan rata-rata lidah dalam menerima rasa asin.
Dr. Meta menyebut, dalam penelitian yang dilakukan IDAI, preferensi rasa asin pada bayi sudah muncul sejak usia 4 bulan dan menetap sampai usia 2 tahun. Maka jangan heran ya Moms, kalau bayi terkadang menolak MPASI yang disajikan. Mungkin saja dia tak suka dengan rasanya atau terlalu hambar.
Jadi boleh-boleh saja memberikan gula dan garam pada MPASI bayi dengan tujuan untuk mengenalkan rasa pada bayi dan meningkatkan nafsu makannya. Namun, cukup berikan sejumput atau sedikit saja agar tidak berisiko pada kesehatan bayi.
ADVERTISEMENT