Ibu Baru Melahirkan Alami Kontraksi saat Menyusui, Apa Penyebabnya?

29 Juli 2022 14:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ibu Baru Melahirkan Alami Kontraksi saat Menyusui, Apa Penyebabnya? Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ibu Baru Melahirkan Alami Kontraksi saat Menyusui, Apa Penyebabnya? Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kontraksi merupakan salah satu tanda ibu hamil tua akan melahirkan yang ditandai dengan perut mengencang dan menegang. Tetapi, bagaimana jika kontraksi masih terjadi setelah melahirkan dan sedang menyusui bayi, apakah normal?
ADVERTISEMENT
Ya Moms, beberapa ibu mungkin mengalami sakit atau kram perut seperti kontraksi saat menyusui bayinya yang baru lahir. Mungkin terdengar tidak biasa, tapi hal ini benar-benar bisa terjadi, lho! Dilansir The Bump, selama kehamilan rahim akan meregang dan berkembang, lalu setelah melahirkan tidak akan langsung kembali ke bentuk semula.
Butuh waktu sekitar 4-6 minggu agar ukuran rahim dapat kembali normal, yang salah satu penandanya adalah Anda mengalami kontraksi. Dan ternyata, salah satu caranya adalah dengan menyusui bayi, Moms.
Ibu Baru Melahirkan Alami Kontraksi saat Menyusui. Foto: WORAWOOT.S/Shutterstock
"Kontraksi yang dialami setelah melahirkan adalah proses yanag diperlukan agar rahim kembali mengecil dan menutup pembuluh darah antara rahim dan plasenta," ujar Konsultan Laktasi, Allison Walsh.
Mengutip laman Very Well Family, ada peran hormon oksitosin juga yang membuat kontraksi terjadi agar bisa membantu proses mengembalikan rahim ke ukuran normal. Ya Moms, begitu oksitosin dilepaskan, hormon tersebut memicu kontraksi rahim yang rasanya seperti nyeri atau kram menstruasi.
ADVERTISEMENT

Seperti Apa Kontraksi yang Dialami saat Menyusui?

Ibu Baru Melahirkan Alami Kontraksi saat Menyusui. Foto: bluedog studio/Shutterstock
Sakit perut seperti kontraksi saat menyusui akan terjadi dalam beberapa hari pertama setelah melahirkan. Bisa sangat kuat, tetapi ada juga ibu yang hanya mengalaminya beberapa saat saja. Durasi yang dialami pun bisa berbeda-beda, tergantung ini merupakan kehamilan keberapa bagi ibu tersebut.
"Orang yang telah melahirkan beberapa kali dapat mengalami kontraksi yang sangat menyakitkan setelah melahirkan. Untungnya, apa pun tingkat kesakitannya, kontraksi pascapersalinan saat menyusui biasanya tidak berlangsung lama," jelas Walsh.
Namun, Anda juga perlu memperhatikan apabila Anda menyusui di saat sedang hamil lagi ya, Moms. Secara umum, menyusui selama kehamilan tetap aman dilakukan dan tidak menyebabkan kontraksi yang menyakitkan. Tetapi, apabila kehamilan yang dihadapi memiliki faktor risiko, ada baiknya konsultasikan dengan dokter tentang kontraksi yang dipicu oleh aktivitas menyusui.
ADVERTISEMENT