Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Ada ibu hamil yang memilih berhenti bekerja agar lebih fokus pada kehamilannya. Namun, banyak juga yang tetap bekerja karena sudah mencintai pekerjaanya atau karena beberapa alasan lain.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, bila Anda memutuskan untuk tetap bekerja, maka Anda harus pintar menjaga pikiran dan kondisi kesehatan. Bila tidak, bisa-bisa Anda stres sehingga dapat memengaruhi kondisi diri sendiri dan janin yang sedang dikandung.
Penelitian di New England Journal of Medicine mengatakan jika stres pada ibu hamil bisa saja menyebabkan autisme pada bayi yang ia lahirkan. Oleh sebab itu, sebisa mungkin ibu hamil menghindari stres.
“Kami tahu pada beberapa ibu yang memiliki tingkat stres yang signifikan tidak memiliki anak autis, tetapi ada pula yang mengalaminya,” kata ketua penelitian, David Beversdoff seperti dikutip Fit Pregnancy.
Nah Moms, jika pekerjaan di kantor terlalu banyak atau Anda punya beberapa masalah di tempat kerja yang bisa menyebabkan stres, cobalah atasi dengan beberapa saran berikut ini.
ADVERTISEMENT
1. Jangan Paksakan Diri dan Tinjau Beban Kerja
Moms, bila Anda merasa pekerjaan yang Anda lakukan cukup berat, sebaiknya cobalah bernegosiasi dan minta dispensasi dengan atasan. Pastikan atasan Anda tahu bahwa Anda sedang hamil, sehingga ia tidak akan memberikan tugas berat yang bisa berisiko pada kehamilan Anda.
2. Komunikasi
Moms, komunikasikanlah pada atasan dan rekan kerja lainnya jika ada hal-hal yang tidak bisa Anda lakukan selama hamil. Misalnya saja, dokter tidak menyarankan Anda untuk bepergian sementara waktu saat sedang hamil, sehingga atasan Anda tidak akan meminta Anda untuk pergi dinas ke luar kota.
Informasi seperti itu penting untuk menciptakan kondisi lingkungan kerja yang baik dan mendukung.
3. Turunkan Ambisi
Sebagai wanita karier, Anda tentu punya ambisi yang ingin diraih di dalam pekerjaan Anda. Namun ingat, Anda sedang hamil, Moms. Tak masalah jika Anda ingin mencapai sesuatu dalam karier, namun tetap pastikan yang Anda lakukan aman untuk Anda dan janin. Jika dinilai berisiko, lebih baik turunkan ambisi Anda dan fokus dulu dengan kehamilan Anda, Moms.
ADVERTISEMENT
4. Selalu Berpikir Positif
Moms, setiap pikiran punya frekuensi atau getaran tertentu yang bisa mengundang berbagai unsur di alam semesta untuk mendukungnya. Jadi, biasakan untuk berpikir positif agar segala sesuatu yang datang ke Anda merupakan hal yang baik dan positif juga.
Selain itu berpikir positif juga dapat menjauhkan diri dari stres, sehingga janin pun bisa berkembang lebih baik.
5. Jangan Berpikir Terlalu ‘Luas’
Stres bisa muncul karena Anda terlalu sibuk membayangkan hal-hal buruk dan salah yang akan terjadi di masa mendatang. Padahal, hal-hal yang Anda pikirkan itu belum tentu terjadi, Moms. Pikiran seperti itu justru bisa membuat Anda stres dan membahayakan kehamilan.
Ya Moms, sebisa mungkin nikmatilah masa-masa kehamilan Anda. Jika Anda bahagia, bayi di dalam kandungan pun bisa ikut merasakannya. Hal itu tentunya baik untuk perkembangan si kecil.
ADVERTISEMENT